Mohon tunggu...
Salwa Asyifa
Salwa Asyifa Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Food Business Technology Universitas Prasetiya Mulya

Seorang mahasiswa teknologi pangan semester 4

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

ASI Bubuk: Keajaiban Nutrisi dalam Bentuk Praktis

4 Juni 2024   23:46 Diperbarui: 4 Juni 2024   23:55 151
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi ASI Bubuk | Sumber: Freepik

ASI sangat penting selama enam bulan pertama kehidupan bayi karena memberikan nutrisi terbaik yang memenuhi kebutuhan fisiologis mereka. ASI meningkatkan daya tahan tubuh bayi dan mencegah alergi, penyakit jangka panjang, dan sindrom kematian bayi mendadak (SIDS). Karena membantu kontraksi uterus, menyusui adalah metode kontrasepsi alami bagi ibu.  Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), ASI harus diberikan hanya selama enam bulan pertama. Kemajuan teknologi telah membuat ASI beku kering mudah disimpan dan dibawa tanpa memerlukan pendinginan. Biaya yang tinggi dan kemungkinan kehilangan vitamin larut air menjadi masalah lain, meskipun itu mungkin. Namun, ASI beku kering biasanya mengandung nutrisi utama seperti protein, lemak, karbohidrat, dan mineral. Menurut agama, terutama Islam, ASI beku kering harus digunakan dengan hati-hati. Bayi harus hanya diberi ASI oleh ibunya sehingga tidak ada kekacauan dalam keluarga. ASI beku kering dapat meningkatkan kesehatan mental ibu dan mengurangi risiko depresi pasca persalinan. Namun, penting untuk diingat bahwa bayi harus selalu berada di dekat ibu secara fisik jika mereka ingin mendapatkan manfaat psikologis dan emosional sepenuhnya dari hubungan mereka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun