*Penjelasan
Perkembangan otak anak usia dini merupakan fase kritis yang sangat menentukan kemampuan belajar dan perkembangan kognitif selanjutnya. Beberapa gangguan otak dapat secara signifikan mempengaruhi kemampuan anak dalam menerima, memproses, dan merespon informasi yang diterima selama proses belajar.
*Beberapa Gangguan Otak yang Mempengaruhi Proses Belajar
1. Gangguan Spektrum Autis (Autism Spectrum Disorder)
Gangguan ini ditandai dengan:
- Kesulitan berkomunikasi dan berinteraksi sosial
- Pola perilaku yang terbatas dan berulang
- Hambatan dalam memahami isyarat nonverbal
- Kesulitan dalam konsentrasi dan fokus belajarÂ
2. Disleksia
Merupakan gangguan neurologis yang memengaruhi:
-Â Kemampuan membaca dan memproses informasi tekstual
- Pengenalan huruf dan simbol
- Pemahaman bacaan
- Kecepatan membaca
 3. Gangguan Perhatian dan Hiperaktivitas (ADHD)Karakteristik utama ADHD meliputi:
- Kesulitan mempertahankan perhatian
- Impulsivitas yang tinggi
- Kesulitan mengikuti instruksi
- Gangguan kendali emosi
 4. Gangguan Proses Sensorik
Gangguan ini memengaruhi:
- Kemampuan mengintegrasikan informasi sensorik
- Respons berlebihan atau kurang terhadap rangsangan
- Kesulitan beradaptasi dengan lingkungan belajar
- Gangguan koordinasi motorik
 5. Gangguan Perkembangan Koordinasi
Mencakup:
- Kesulitan dalam keterampilan motorik halus dan kasar
- Hambatan dalam menulis dan menggambar
- Gangguan keseimbangan dan koordinasi gerakan