Dalam peningkatan dan pengoptimalan perekonomian dan sumber daya alam, berbagai inovasi dapat dilakukan oleh masyarakat. Misalnya dengan mengolah jagung yang merupakan bahan makanan pokok dengan urutan ke 3 setelah gandum dan padi.
Jagung merupakan salah satu sector utama pertanian di Dsn. Seketi Utara RT.03 RW.08 Kec.Balongbendo Kab.Sidoarjo. Namun, pemanfaatan hasil jagung ini terbilang masih kurang optimal oleh masyarakat. Biasanya masyarakat hanya menjual berupa jagung setelah panen.
Oleh sebab itu, mahasiswa KKN-T UMSIDA kelompok 36 yang diwakili oleh Mohammad Wajirrotul Ichrom mengambil langkah untuk memberdayakan swasembada pangan dan hasil pertanian jagung.
Mohammad Wajirrotul Ichrom membantu petani mulai dari penanaman hingga masa panen sekitar 3 bulan (110 hari). Selanjutnya, ia memberikan ide-ide pengolahan hasil panen jagung tersebut kepada masyarakat. Salah satunya dengan mengolah menjadi kerupuk jagung.
Dalam pembuatan kerupuk jagung tidaklah susah, langkah pertama adalah menyiapkan bahan-bahan dasar terlebih dahulu, seperti :
- Tepung beras 1 mangkuk
- Tepung tapioca secukupnya
- Jagung yang sudah digiling 1 mangkuk
- Bawang putih 3 siung
- Garam secukupnya.
Setelah bahan-bahan sudah disiapkan, berikut langkah-langkah pembuatan kerupuk jagung :
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H