Surabaya, 22 April 2024 -- Kampus Merdeka memiliki beberapa program, salah satunya adalah Proyek kemanusiaan. Proyek Kemanusiaan adalah inisiatif yang dirancang untuk memberikan bantuan dan dukungan kepada individu atau komunitas yang membutuhkan. Tujuan utama dari proyek ini adalah untuk meningkatkan kualitas hidup dan menyediakan kebutuhan dasar bagi mereka yang terdampak oleh berbagai masalah. Salah satu tempat untuk menjalankan kurikulum Kampus Merdeka Proyek Kemanusiaan guna memberikan pengalaman yang bermanfaat yaitu PLATO Foundation yang bergerak dalam bidang pemberdayaan dan pengembangan sumber daya masyarakat. Lembaga sosial ini juga bergerak di permasalahan penyalahgunaan dan menyediakan tempat rehabilitasi.
Saya Salsabila Balqis Prawinda yang menempuh mata kuliah KKN (Kuliah Kerja Nyata) di Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya Prodi Psikologi yang bertugas sebagai fasilitator di PLATO Foundation yang diampingi oleh Dosen Pembimbing Lapangan Pak Yuriadi, S.Psi., M.A . Dan yang bertugas sebagai mentor saya yaitu Pak Iqbal, Pak Indra, dan Bu Anna dari PLATO Foundation. Program yang saya lakukan di Tempat Rehabilitasi PLATO Foundation adalah psikoedukasi yang membahas tentang "Penerimaan diri atau Self Acceptance", tujuan diadakannya psikoedukasi ini untuk mengatasi stigma negatif para pecandu narkoba terhadap diri mereka sendiri dan mengurangi rasa penyesalan dalam diri mereka dapat dilakukan dengan mengakui dan menghargai diri sendiri, meskipun ada kesalahan dan masa lalu yang kelam, pecandu narkoba dapat membangun fondasi yang kuat untuk pemulihan. Dikarenakan hal tersebut, saya sebagai fasilitator memberikan edukasi dan cara penerapan mengenai penerimaan diri pada para pecandu narkoba di tempata rehabilitasi PLATO Foundation.
Â
Ada juga beberapa materi yang dibawakan yaitu pengertian, komponen, tahapan, faktor, dan langkah-langkah dalam penerimaan diri bagi para pecandu narkoba. Program kegiatan ini diawali dengan dibagikan dan pengerjaan pre-test  untuk mengukur sejauh mana pemahaman para pecandu terkait penerimaan diri sebelum materi disampaikan. Kemudian penyampaian materi, dan dilanjutkan dengan sesi sharing session untuk membagi pengalaman dan saling memotivasi, melakukan ice breaking untuk mencairkan suasana, pemberian post-test untuk mengetahui pemahaman para pecandu setelah diberikan materi dan penutup acara doa bersama.
Â
Kegiatan program kerja psikoedukasi ini dapat berjalan dengan lancar berkat dukungan dan bimbingan dari  dikarenakan tidak lepas adanya bimbingan penuh dari Dosen Pembimbing Lapangan Pak Yuriadi, S.Psi., yang memberikan saran dan masukan untuk program yang akan dilaksanakan oleh mahasiswa proyek kemanusiaaan. Dan juga atas bantuan serta bimbingan dari penanggung jawab di PLATO Foundation yaitu Pak Iqbal dan Pak Indra. Serta para pecandu narkoba yang saat mengikuti kegiatan psikoedukasi dapat tertib dan fokus memperhatikan.
