penyalahgunaan media sosial yang mengakibatkan masalah sosial pada remaja

penulis: Salsabila 

Dr. Dinie Anggraeni Dewi, M.Pd., M.H

Muhammad Irfan S. Pd

Di era yang semakin canggih saat ini, semakin banyak sekali penggunaan aktif internet. jadi tidak mengherankan jika banyak sekali orang yang sudah memahami dan memanfaatkan kemajuan teknologi. Tidak hanya dalam bidang transportasi, tetapi teknologi juga telah merambah ke dalam berbagai sektor seperti komunikasi, ekonomi, pendidikan, dan masih banyak sekali bidang lainnya. Kehidupan manusia yang dulunya sangat sederhana sekali kini telah berubah menjadi lebih modern. Di era saat ini teknologi informasi dan komunikasi juga dapat memberikan sebuah manfaat besar serta dapat mempermudah berbagai aspek kehidupan manusia, dunia informasi kini juga semakin terhubung erat dengan kemajuan teknologi. Menurut hasil survei pada tahun 2018 bahwa penggunaan media sosial ini menjadi urutan kedua dengan penggunaan terbanyak di Indonesia.

Banyak juga faktor yang dapat mempengaruhi remaja dalam penyalahgunaan media sosial, yaitu dengan adanya pengaruh dari lingkungan sosial terutama pada kalangan remaja karena pada usia mereka yang mudah sekali terpengaruh oleh penggunaan media sosial. Selain itu, keluarga juga harus bisa berperan penting karena terkadang orang tua terlalu sibuk dengan pekerjanya dan mereka tidak begitu memperhatikan perubah perilaku anak sehingga anak ini merasa kekurangan perhatian dan anak pun mencari perhatian melalui media sosial, dalam penggunaan media sosial juga banyak sekali anak-anak yang menuliskan komentar-komentar negatif terhadap orang lain hal ini juga dapat kita buktikan dalam pengamatan media sosial, di antaranya adalah seperti pada unggahan foto seseorang yang memalukan dan menyebarkannya melalui unggahan media sosial serta selalu mengirimkan sebuah ancaman melalui pesan-pesan singkat secara berulang-ulang dengan menggunakan akun palsu untuk menghina orang lain. Fenomena penyalahgunaan media sosial ini sering kali dikenal sebagai cyberbullying.

menurut Boyd (2019) menyatakan bahwa media sosial merupakan sebuah kumpulan perangkat lunak yang dapat mengumpulkan individu atau pun komunitas untuk berkumpul atau berkomunikasi.