Pancasila merupakan landasan dan dasar negara Republik Indonesia. Kita sebagai Warga Negara Indonesia harus menjadikan pancasila sebagai pedoman dan mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Menurut KBBI, pengertian implementasi adalah penerapan atau pelaksanaan. Menurut Prof. Tachjan, implementasi diartikan sebagai suatu kegiatan atau aktivitas yang dilakukan setelah adanya kebijakan. Jadi, inti dari implementasi yaitu suatu kegiatan yang dilakukan oleh individu atau kelompok untuk mencapai tujuan-tujuan yang telah digariskan.
Semua Warga Negara Indonesia wajib mengakui pancasila sebagai ideologi bangsa yang memiliki sifat terbuka yang berarti isi dari pancasila tidak bisa dirubah mengikuti perkembangan zaman, karena pancasila merupakan hasil dari kesepakatan sosial. Pancasila akan terus berlaku selama Bangsa Indonesia menyepakatinya bersama-sama. Nilai-nilai pancasila harus diamalkan dalam kehidupan oleh siapapun itu, salah satunya mahasiswa. Mahasiswa berperan sebagai "Agent of Change" yaitu penggerak perubahan yang nyata demi terciptanya suatu keadilan dalam tatanan kehidupan yang akan memberikan manfaat bagi dirinya, keluarga, teman, masyarakat, dan negara.
Sebelum membuat perubahan, mahasiswa harus mempunyai landasan dan pengetahuan yang bersumber dari pendidikan pancasila. Pendidikan pancasila sangat penting untuk dipelajari, karena kita bisa memahami tentang tujuan, landasan, sejarah, ideologi Bangsa Indonesia yang bertujuan untuk membentuk karakter warga negara yang baik dan memahami hak dan kewajibannya sebagai warga negara dan memiliki rasa nasionalisme terhadap Negara Indonesia.
Setelah memahami pendidikan pancasila, mahasiswa bisa menerapkannya dalam kegiatan sehari-hari. Seperti contoh kasus yang terjadi saat ini, banyak masyarakat yang mengeluh karena naiknya harga BBM. Dampak kenaikan BBM ini berpengaruh pada industri, ekonomi dan aspek sosial masyarakat Indonesia yang akan meningkatkan angka pengangguran dan kemiskinan di Idonesia. Sebagai penggerak perubahan, mahasiswa melakukan demonstrasi kepada pemerintah untuk menolak kenaikan harga BBM agar terciptanya stabilitas sosial.
Selain berperan menjadi agent of change, mahasiswa juga berperan sebagai "Social Control" dimana mahasiswa akan memberikan solusi, kritik, dan saran jika ada hal-hal yang tidak sesuai dengan nilai luhur dan cita-cita bangsa. Seperti contoh partisipasi mahasiswa dalam pengelolaan dana di sebuah desa atau kecamatan. Tujuan dari kegiatan ini yaitu untuk mengetahui dan mencapai keserasian antara perubahan dan stabilitas yang terjadi di dalam kehidupan masyarakat.
Dari pemaparan di atas dapat kita simpulkan, bahwa mahasiswa memiliki peran yang sangat penting terhadap nilai-nilai pancasila. Diantaranya sebagai agent of change (penggerak perubahan) dan social control (pengontrol sosial) yang sangat berpengaruh terhadap kehidupan masyarakat. Tetapi sebelum itu, setiap mahasiswa diharapkan mempunyai landasan untuk melakukan perubahan-perubahan tersebut dengan memahami pendidikan pancasila dengan tujuan membentuk karakter dan menanamkan rasa nasionalisme yang tinggi dalam setiap pemikiran, sikap, dan tindakan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H