Mohon tunggu...
Salsabila Nur Azizah
Salsabila Nur Azizah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

..

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pentingnya Kegiatan Seni bagi Perkembangan Anak Usia Dini

22 Mei 2023   16:10 Diperbarui: 22 Mei 2023   16:13 406
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Perkembangan seni anak usia dini meliputi kemampuan bereksplorasi, mengekspresikan diri, berimajinasi melalui gerak, musik, drama dan banyak seni lainnya, serta kemampuan mengapresiasi karya seni, gerak dan tari serta drama.

Tanpa disadari, aktivitas kesenian telah menempel pada diri kita sejak masih berada dalam kandungan. Sebagai contoh, saat kita mendengar suara ibu bercerita atau bernyanyi, belajar mengenal warna, atau menggambar abstrak di atas kertas kosong atau di dinding rumah ketika masih kecil. 

Seni tidak hanya tentang menulis atau mengenal warna, tetapi juga bisa berupa nyanyian, gerak tubuh mengikuti irama atau mengeluarkan suara dari benda yang dipegang di tangan. 

Dapat dikatakan bahwa seni membantu kita tumbuh dan berkembang. pendidikan seni dapat membantu anak mengembangkan kreativitas dan kemampuan memecahkan masalah. Bukan tidak mungkin juga bagi kaum milenial bahwa seni berperan penting dalam kesempatan kerja.

Mengenalkan seni kepada anak sejak dini dapat dilakukan dengan cara yang sederhana, seperti mengajak anak menggambar dan mewarnai mengenalkan seni lukis atau memainkan alat musik dengan bernyanyi atau menari. Setiap kegiatan seni yang dilakukan dalam suasana yang menyenangkan memiliki dampak positif pada perkembangan mental anak, sehingga anak menjadi lebih tenang dan tidak mudah merasa stres. 

Selain itu, kegiatan seni sangat mendukung perkembangan daya kreativitas dan imajinasi anak. Anak-anak akan merasa lebih percaya diri dalam mengekspresikan ide-ide kreatif dan imajinatif mereka melalui karya seni atau ekspresi diri. 

Selain itu, pengenalan kegiatan seni juga membantu meningkatkan keterampilan motorik anak, terutama keterampilan motorik halus yang membutuhkan waktu lebih lama untuk berkembang dibandingkan dengan keterampilan motorik kasar.

Seni mungkin tampak seperti kesenangan atau permainan belaka. Tetapi, mungkin tak disadari bahwa anak-anak memperoleh banyak pembelajaran dengan mengeksplorasi dan terlibat dalam aktivitas seni. Melalui seni, anak-anak Anda bisa mengembangkan keterampilan hidup yang bermanfaat, seperti:

A.Keterampilan Komunikasi

Ketika seorang anak menggambar, melukis atau memainkan alat musik, dia mulai berkomunikasi. Seorang anak dapat menggambar untuk mendokumentasikan pengalaman nyata, seperti bermain di taman, melepaskan kegembiraan dengan melukis warna yang berputar-putar, atau berbagi pengalaman emosional melalui seni, seperti kematian orang yang dicintai. Seni melampaui bahasa verbal untuk menyampaikan emosi yang mungkin bukan milik seseorang.

B.Keterampilan Pemecah Masalah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun