Mangunharjo merupakan salah satu wilayah-pesisir di Pantai Utara Jawa yang berada di perkotaan. Mangunharjo dapat dikatakan sebagai kelurahan yang terletak di wilayah terpencil di mana sebagian besar penghuninya adalah nelayan. Tentunya disana terdapat banyak ikan yang menjadi target tangkapan utama. Selain itu, Pantai Mangunharjo juga merupakan tempat destinasi yang cocok untuk refreshing bersama teman ataupun keluarga dengan harga yang terjangkau. obyek ini juga sering dijadikan untuk berswafoto dengan latar laut maupun sunset saat sore hari.
Selain itu, pengunjung juga bisa menelisik aneka biota laut. Sebagai bentuk dukungan terhadap Pantai Mangunharjo, banyak komunitas yang menanam tanaman bakau secara sukarela untuk mencegah abrasi. Karena hari Sabtu dan Minggu Pantai Mangunharjo ramai dengan pengunjung, perlu diadakannya penghijauan secara rutin agar pengunjung bisa menikmati pemandangan dengan nyaman.
Pada hari Sabtu [02/07/2022] Mahasiswa KKN UIN Walisongo bekerjasama dengan Mahasiswa UNIKA untuk menanam bibit bakau demi menjaga kelestariannya. “Sebagai bentuk pengabdian terhadap masyarakat Mangkang, kami bersama Mahasiswa UNIKA akan menanam bibit bakau yang nantinya akan berdampak positif terhadap masyarakat sendiri.” tutur Koordinator KKN Kelompok 80. Sekitar 15 bibit bakau disiapkan untuk ditanam. Bibit bakau diikat dengan potongan bambu supaya bibit tidak terseret ombak. Karena sudah banyak pohon bakau yang sudah besar dan menjulang keatas, perlu mencari celah yang masih bisa ditanami bibit lagi.
Dengan dilaksanakannya kegiatan ini, diharapkan bibit-bibit bakau yang sudah ditanam dapat bermanfaat sebagai upaya pencegahan erosi Pantai Mangunharjo, menjaga kualitas air dan udara di Pantai Mangunharjo, Mengembangkan kawasan pariwisata Pantai Mangunharjo supaya lebih dikenal masyarakat luas, dan juga sebagai Ilmu Pengetahuan bagi pelajar atau peneliti.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI