Mohon tunggu...
Salsabila Aulia Rahma Kamal
Salsabila Aulia Rahma Kamal Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtida'iyah - Universitas Islam Negeri Malang

Organisasi yang diikuti dan tahun : 1. OSIS 2017 - 2018 2. Pramuka Inti 2017 - 2018 3. Grup Banjari 2017 - 2019 4. Ekskul Musik 2017 - 2019 5. Paduan Suara SMP 2017 - 2019 6. Aktifis Pramuka SMA 2019 - 2021 7. Paduan Suara SMA 2020 - 2022 8. Himpunan Mahasiswa Program Studi PGMI 2022 - Sekarang Pengalaman kepanitiaan (Selama menjadi mahasiswa) 1. Panitia Harmoni 2023 - Sie LO Kelas 2. Panitia Osjur PGMI (PILOT 2023) - CO Acara 3. Panitia Pekan Olahraga Akademik dan Seni PGMI (PELANGI 2023) - CO Sponsor 4. Panitia Sekolah Riset - Sie Konsumsi 5. Panitia FIFA (FITK FEST) 2023 - Sie Konsumsi 6. Musyrifah MSAA masa bakti 2023-202 Prestasi dan Pengalaman Perlombaan 1) Juara 1 vokal solo memperingati hari maulid nabi 2017 2) Juara 2 vokal solo memperingati bulan bahasa 2017 3) Juara 2 vokal solo dalam rangka Dies Natalis SMP Islam Al-Fath 2018 4) Juara 2 Qiraah dalam rangka Dies Natalis SMP Islam Al-Fath 2018 5) Juara harapan 1 lomba vokal grup 2019 6) Semifinal Audisi Bintang Radio RRI Kediri 2019 7) Mewakili sekolah dalam lomba JAWA POS SMA AWARDS 2021 kategori paduan suara untuk maju bersama anggota terpilih paduan suara [Ditonton lebih dari 10rb kali di YouTube] Riwayat pendidikan TK Islam Al-Fath 2009 - 2010 SD Islam Al-Fath 2010 - 2016 SMP Islam Al-Fath 2016 - 2019 SMA Negeri 1 Pare 2019-2022 Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang 2022 - sekarang

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pengaruh Pembelajaran PPKn Sejak Dini

6 September 2023   09:45 Diperbarui: 9 September 2023   11:18 211
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://pin.it/6CZhnV5

Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) merupakan mata pelajaran yang diajarkan di sekolah-sekolah di Indonesia dengan misi mencerdaskan kehidupan bangsa, membentuk warga negara yang cerdas, demokratis, dan berkarakter yang secara konsisten melestarikan dan mengembangkan cita-cita demokrasi serta membangun karakter bangsa. Visi PKn adalah mewujudkan proses pendidikan yang diarahkan pada pengembangan kemampuan individu, sehingga menjadi warga negara yang cerdas, partisipatif, dan bertanggung jawab.

Nama mata pelajaran ini telah berubah dari waktu ke waktu, dari Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) menjadi Pendidikan Moral Pancasila dan Kewarganegaraan (PMPKn) dan akhirnya saat ini menjadi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn). PPKn juga merupakan mata kuliah wajib pada universitas-universitas di Indonesia.

Pendidikan Kewarganegaraan atau PPKn mengajarkan berbagai aspek penting yang mana memiliki pengaruh besar terhadap pembentukan karakter anak dan kesadaran kewarganegaraan sejak dini. Dalam penelitian, pembelajaran PPKn juga terbukti memiliki pengaruh positif terhadap kesadaran murid didik dalam menaati tata tertib yang berlaku di sekolah.

Pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) mencangkup berbagai aspek materi yaitu :

  • Konsep dasar Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan.
  • Pancasila sebagai ideologi negara.
  • UUD 1945 sebagai dasar negara.
  • Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan kebangsaan.
  • Pendidikan mengenai perjuangan bangsa Indonesia.
  • Pendidikan tentang Hak Asasi Manusia (HAM) dan demokrasi.
  • Pendidikan tentang kebudayaan dan kesenian Indonesia.
  • Pendidikan tentang lingkungan hidup dan keberlanjutan.
  • Pendidikan tentang globalisasi dan peran Indonesia di dunia.

Dengan mempelajari aspek-aspek yang terkandung dalam mata Pelajaran PPKn tersebut,peserta didik akan memperoleh pengaruh positif sebagai berikut :

  • Membangun dan menanamkan rasa nasionalisme dan nilai-nilai moral bangsa sejak usia dini.
  • Menciptakan warga negara yang memiliki wawasan kenegaraan
  • Memiliki rasa cinta kepada tanah air dalam diri para generasi muda penerus bangsa, serta menumbuhkan rasa bangga sebagai warga negara Indonesia
  • Mengajarkan peserta didik untuk memiliki sikap toleransi, kreatif, mandiri, religius, sikap demokratis, dan menumbuhkan jiwa nasionalis yang tinggi.
  • Pembelajaran PPKn terbukti memiliki pengaruh positif terhadap sifat dan karakter anak, serta kesadaran menaati tata tertib sekolah pada siswa.

Oleh karena itu, penting untuk menanamkan Pendidikan Kewarganegaraan sejak dini agar peserta didik memiliki kesadaran penuh mengenai pengetahuan demokrasi, HAM, dan nilai-nilai moral bangsa. Pembelajaran PPKn juga dapat memberi pengaruh positif terhadap sifat dan karakter anak, sehingga diharapkan dapat menjadi generasi penerus bangsa yang tulus berkontribusi kepada negara serta menjadi warga negara yang baik dan bertanggung jawab di masa yang akan datang.  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun