Mohon tunggu...
Salsabila Aprizya M
Salsabila Aprizya M Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Komputer Indonesia

Hallo! I'm Salsa, I like to chat about anything, from trivial to serious things.

Selanjutnya

Tutup

Games

Perang Bintang di Land of Dawn: RRQ vs TLID dalam Grand Final MPL Indonesia Season 14

30 Oktober 2024   02:07 Diperbarui: 31 Oktober 2024   00:43 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bandung, Indonesia -- 27 Oktober 2024 -- Dunia esports Indonesia kembali dihebohkan oleh pertarungan epik antara dua raksasa Mobile Legends: Bang Bang, RRQ Hoshi dan Team Liquid ID (TLID), dalam Grand Final MPL Indonesia Season 14. Pertandingan yang berlangsung sengit ini menjadi bukti nyata betapa kompetitifnya scene Mobile Legends di tanah air. Penggemar dari seluruh Indonesia menyaksikan pertandingan ini dengan antusiasme tinggi, memacu semangat untuk mendukung tim favorit mereka dalam perebutan gelar juara.RRQ Hoshi, yang selama ini telah dikenal dengan julukan "Raja" di scene Mobile Legends Indonesia, memasuki Grand Final dengan status sebagai tim yang paling disegani. Di sisi lain, TLID yang tengah naik daun membawa harapan baru bagi para penggemar yang mendambakan kejutan. Laga puncak ini memang menjadi kesempatan emas bagi kedua tim untuk membuktikan siapa yang layak menjadi nomor satu di Indonesia, sekaligus menambah kekuatan untuk bersaing di turnamen tingkat internasional.


Pertandingan dibuka dengan serangan agresif dari TLID. Strategi yang matang dengan pemilihan hero yang tepat membawa mereka menguasai permainan sejak menit-menit awal. Kombinasi taktik tim TLID yang solid dan permainan individu yang apik memaksa RRQ Hoshi kesulitan dalam menghadapi tekanan. TLID juga berhasil mengamankan objektif seperti Turtle dan Lord, sehingga mereka berhasil memukul balik RRQ Hoshi di game pertama dan meraih kemenangan dengan skor meyakinkan. Kemenangan ini memberikan tekanan mental pada RRQ Hoshi dan sekaligus meningkatkan kepercayaan diri tim TLID.

Tidak ingin menyerah begitu saja, RRQ Hoshi bangkit pada game kedua. Dengan mengandalkan hero pilihan mereka yang memiliki daya ledak lebih besar di fase mid-game, RRQ mampu mengambil alih kendali permainan. Momentum berbalik ketika RRQ berhasil merebut Lord pada saat-saat krusial, membuat TLID harus bermain bertahan. Pertandingan kedua ini menyajikan perlawanan sengit, namun RRQ akhirnya berhasil meraih kemenangan untuk menyamakan kedudukan 1-1. Skor yang seimbang ini membuat pertandingan semakin seru dan menegangkan, memacu adrenalin para penonton.

Game ketiga hingga keenam menjadi serangkaian pertandingan yang penuh kejutan. Kedua tim saling balas dalam mendominasi pertandingan, menciptakan momen-momen menegangkan yang membuat para penonton takjub. Setiap game menyajikan kejutan tak terduga, mulai dari hero pick yang unik hingga taktik baru yang jarang terlihat di turnamen. RRQ dan TLID sama-sama memperlihatkan skill individu yang tinggi dan kerja sama tim yang solid, membuat setiap game terasa sulit diprediksi.

Tidak hanya skill individu, kemampuan mereka dalam membaca situasi dan beradaptasi dengan cepat menjadi faktor penentu dalam pertandingan ini. Para pemain dari kedua tim mampu melakukan rotasi yang efisien, menjaga lane dengan baik, dan melakukan ganking yang efektif sehingga menambah daya tarik pada pertandingan ini.

Setelah enam game yang menegangkan, pertandingan akhirnya mencapai puncaknya di game ketujuh, yang menjadi penentuan gelar juara MPL Indonesia Season 14. Kedua tim bermain dengan sangat hati-hati dan terukur, sadar bahwa kesalahan kecil saja dapat membawa dampak besar. Meski RRQ Hoshi tampil agresif di awal game, TLID berhasil memanfaatkan kesalahan posisi dari salah satu pemain RRQ, mengamankan keuntungan signifikan dan akhirnya memenangkan game terakhir. Dengan hasil ini, TLID dinobatkan sebagai juara baru dengan skor akhir 4-3.

Kemenangan TLID ini merupakan kejutan besar, terutama mengingat dominasi RRQ Hoshi dalam beberapa musim terakhir. Sebagai tim yang baru bersinar, TLID membuktikan bahwa mereka memiliki potensi besar untuk bersaing di level tertinggi. Prestasi ini tidak hanya membuat mereka mencatat sejarah di MPL Indonesia, tetapi juga membuka peluang untuk mewakili Indonesia di ajang internasional. Kemenangan ini menginspirasi tim-tim baru lainnya untuk berkompetisi dan berkembang, mengukuhkan esports sebagai industri yang semakin kompetitif di Indonesia.

Analisis Pertandingan: Apa yang Membuat TLID Unggul?

1. Strategi yang Dinamis: TLID tampil dengan variasi strategi yang tak terduga dan adaptif sepanjang pertandingan. Mereka mampu menyesuaikan gaya bermain berdasarkan situasi dan hero pick dari lawan, memberikan tantangan bagi RRQ Hoshi untuk mengejar ritme permainan mereka.

2. Skill Individu yang Brilian: Pemain TLID menunjukkan kemampuan mekanik permainan yang luar biasa, dengan eksekusi skill dan keputusan taktis yang cepat. Hal ini terlihat pada momen-momen krusial di mana mereka dapat mengubah keadaan hanya dengan memanfaatkan skill hero mereka.

3. Kerja Sama Tim yang Solid: TLID bermain dengan komunikasi yang efektif dan eksekusi strategi yang sempurna. Mereka mampu menjaga koordinasi dalam situasi sulit dan memanfaatkan setiap kesempatan untuk mengambil keuntungan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Games Selengkapnya
Lihat Games Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun