Program Monodisiplin Mahasiswa KKN TIM 1 UNDIP Mewujudkan Keterlibatan Masyarakat Desa Bligorejo Melalui Penyusunan Booklet Profil Kebudayaan

Bligorejo, 6 Februari 2024 - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) TIM 1 Universitas Diponegoro (UNDIP), Salsabila Harinda telah melaksanakan program monodisiplin yang berhasil merancang dan menyerahkan booklet berjudul "Profil Kebudayaan dan Potensi Desa Bligorejo" kepada perangkat desa. Program ini bertujuan untuk mendukung pembangunan dan pengembangan Desa Bligorejo, yang terletak di Kecamatan Doro, melalui pemanfaatan potensi lokal dan memperkuat kesadaran sejarah di kalangan masyarakat.

Booklet ini merupakan hasil karya kolaboratif antara mahasiswa KKN dan masyarakat setempat. Salsabila melakukan riset mendalam untuk mengumpulkan informasi sejarah dan potensi yang dimiliki oleh Desa Bligorejo. Booklet tersebut mencakup gambaran umum sejarah desa, kebudayaan, serta potensi alam dan sumber daya manusia yang ada di dalamnya.

Pada tanggal 6 Februari 2024, booklet tersebut secara resmi diserahkan kepada perangkat desa dalam sebuah acara serah terima yang dihadiri oleh para perangkat desa, tokoh masyarakat, serta mahasiswa KKN. Acara ini dihelat di balai desa Bligorejo dengan suasana penuh semangat dan antusiasme.

Pak Kasikin, selaku Kpala Dusun 2 Desa Bligorejo mengungkapkan bahwa pembuatan booklet ini merupakan hasil dari kerja keras dan kerjasama tim dengan masyarakat setempat. "Kami berharap booklet ini dapat menjadi panduan yang bermanfaat bagi pihak desa dalam mengembangkan potensi-potensi yang dimiliki, serta memperkuat identitas sejarah dan budaya Desa Bligorejo," ujar Pak Kasikin. Tak hanya dicetak menjadi buku fisik, booklet ini juga diunggah ke webiste desa dengan tujuan untuk memprkaya informasi mengenai Desa Bligorejo yang semula hanya berisi sejarah desa. 

Sumber pribadi

Booklet "Profil Kebudayaan dan Potensi Desa Bligorejo" diharapkan dapat memberikan wawasan yang lebih baik kepada masyarakat desa dan pemangku kebijakan mengenai potensi dan tantangan yang dihadapi oleh Desa Bligorejo. Program monodisiplin ini bukan hanya sekadar memberikan kontribusi dalam bentuk materi, tetapi juga meningkatkan partisipasi aktif mahasiswa dalam pembangunan masyarakat.

Perangkat desa menyambut baik inisiatif mahasiswa KKN dan mengapresiasi hasil kerja mereka. Mereka berharap bahwa booklet ini akan menjadi landasan untuk perencanaan pembangunan yang lebih baik di masa mendatang. Keberlanjutan program monodisiplin semacam ini diharapkan dapat menjadi model inspiratif bagi desa-desa lain yang ingin melibatkan mahasiswa dalam proses pembangunan dan pelestarian potensi lokal mereka.