Jika dulu, dakwah terbatas di satu tempat, wilayah, maka era digital ini dakwah melampaui batas wilayah, bahkan satu satunya profesi yang jangakaun wilayah nya tak berbatas adalah para juru dakwah. Seorang juru dakwah materi dakwahnya bisa diterima di seantero dunia melalui media sosial.
Kemajuan teknologi hari ini melalui media sosial bisa dimanfaatkan sebagai alat menyampaikan pesan pesan perubahan kepada umat dan masyarakat. Karena figur seorang juru dakwah, memiliki pengaruh yang kuat, setiap ucapan dan perbuatannya menjadi pegangan umat, maka seyogyanya saluran media sosial juga dimanfaatkan sebesar besarnya menyampaikan pesan dakwah yang egaliter, terhormat, dan membumi, sesuai dengan kebutuhan ruhani umat.
Selain itu, konten dakwah juga diikhtiarkan untuk membangun paradigma umat yang berkesadaran dalam menjalankan ajaran agama, tidak sebatas menya mpaikan pesan tekstual semata, sebatas tugas, tetapi juga pesan pesan terdalam dari ayat ayat Allah. Tentunya ini adalah proses yang berkelanjutan dan tiada henti, dan dukungan semua pihak.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H