Kelompok mahasiswa KKN Tematik dari Universitas Pendidikan Indonesia pada Kamis (11/08) lalu mengadakan Pemberdayaan Literasi. Kegiatan tersebut diselenggarakan dengan bekerja sama dengan Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah Kabupaten Majalengka di SDN 1 Bantaragung dan SMPN 3 Sindangwangi. Tujuan diadakannya kegiatan tersebut adalah pemberdayaan kembali kepada siswa-siswa sekolah dasar dan sekolah menengah pertama yang ada di desa Bantaragung terhadap minat baca dan tulis. Kegiatan ini merupakan salah satu program kerja dari KKN Tematik mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia di desa Bantaragung yang mengusung tema Pembangunan Desa berbasis SDG’S.
Mahasiswa memberikan sosialisasi kegiatan ini dengan cara memberikan pemberitahuan secara langsung kesekolah dan juga secara mulut ke mulut pada saat anak-anak bermain. Kegiatan tersebut mendapakan dukungan besar dari pihak sekolah. Ibu Lilis yang merupakan kepala sekolah di SMPN 3 Sindangwangi mengatakan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat. Beliau mengharapkan kegiatan ini dapat menumbuhkan minat baca siswa-siswi di desa Bantaragung.
Minat baca dikalangan anak-anak desa Bantaragung memang terbilang cukup rendah. Untuk itu, mahasiswa tim KKN Tematik UPI mencari cara untuk membangun kebiasaan membaca terhadap anak-anak dengan cara yang menyenangkan. Salah satunya dengan pekan membaca dan Mobil Perpustakaan Keliling. Pada kegiatan tersebut dilakukan anak-anak diberikan waktu untuk pekan membaca 30 menit lalu mereka diminta untuk menceritakan kembali atas apa yang mereka telah baca. Untuk dikelas menengah atas, mereka diminta untuk menceritakan Kembali dalam bentuk tulisan yang akan ditempelkan pada pohon literasi. Sedikit berbeda dengan sekolah dasar, pada para siswa SMP, kegiatan ini ditambah dengan pelatihan menulis yang menghasilkan sebuah antalogi puisi bertema perasaan danjuga keindahan desa wisata. Hal tersebut terlihat dari antusias dan semangat anak-anak ketika mengikuti kegiatan tersebut.
Mobil PusLing ini memang baru diberdayakan kembali oleh Disarpusda Kabupaten Majalengka dan kegiatan ini pertama kali juga diadakan di Desa Bantaragung. Namun demikian, antusiasme anak-anak sudah sangat tercipta untuk pemberdayaan literasi ini. Untuk itu, tim KKN Tematik Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia berupaya untuk melakukan pengajuan supaya kegiatan ini menjadi kegiatan keberlanjutan. Terbukti, setelah kepulangan teman-teman mahasiswa, kegiatan PusLing ini dilakukan kembali oleh teman-teman KKN dari universitas lain di Kabupaten Majalengka. Dengan demikian, minat dan kebiasaan membaca anak-anak khususnya desa Bantaragung akan tetap terus ada dan terjaga.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya
