Mohon tunggu...
kiagus salman oemar
kiagus salman oemar Mohon Tunggu... Lainnya - mahasiswa

Mahasiswa di salah satu perguruan tinggi yang sedang belajar menulis artikel

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pemanfaatan Energi Terbarukan di Dunia Maritim

27 Maret 2023   23:36 Diperbarui: 27 Maret 2023   23:39 239
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Dunia maritim adalah industri yang sangat penting dalam perdagangan internasional dan pertumbuhan ekonomi. Penggunaan teknologi terbarukan di sektor ini tidak hanya akan meningkatkan efisiensi dan produktivitas, tetapi juga memiliki implikasi penting terhadap lingkungan laut.

Dalam era globalisasi saat ini, dunia maritim menjadi salah satu sektor yang paling menjanjikan untuk dikembangkan. Dalam tata ruang laut, terdapat beberapa hal yang dapat dikembangkan untuk meningkatkan perkembangan pembangunan infrastruktur maritim seperti pelabuhan, dermaga, dan teknologi terbarukan yang dapat mendorong perkembangan dunia maritim semakin jauh.

Seperti contohnya energi terbarukan yang merupakan sumber energi yang diperoleh dari sumber daya alam yang dapat diperbarui secara terus-menerus, seperti energi surya, angin, air, dan biomassa. Pengembangan energi terbarukan dipandang sebagai solusi untuk mengatasi perubahan iklim dan krisis energi global. Kelautan merupakan salah satu sumber daya alam yang dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan energi terbarukan. Dalam artikel ini, akan dibahas lebih lanjut mengenai energi terbarukan di bidang kelautan.

Salah satu contoh penggunaan teknologi di sektor maritim adalah penggunaan kapal otonom atau tanpa awak. Kapal otonom dapat mengurangi biaya produksi dan mempercepat waktu pengiriman barang. Penggunaan teknologi ini juga membuat perjalanan lebih aman dan dapat mengurangi risiko kecelakaan. Kapal otonom dapat dikendalikan dari jarak jauh dan dilengkapi dengan sensor yang dapat mendeteksi bahaya di sekitarnya.

Selain itu, teknologi dapat digunakan untuk mengoptimalkan penggunaan bahan bakar dan mengurangi emisi gas rumah kaca. Penggunaan teknologi seperti mesin pembakaran bersih dan sistem manajemen energi dapat membantu meningkatkan efisiensi bahan bakar dan mengurangi dampak lingkungan.

Salah satu pemanfaatan teknologi kelautan yang paling penting di Indonesia adalah pengelolaan perikanan. Dalam beberapa tahun terakhir, teknologi modern telah memungkinkan nelayan untuk mengoptimalkan penangkapan ikan mereka. Salah satu teknologi yang paling umum digunakan adalah teknologi GPS yang memungkinkan nelayan untuk menemukan lokasi terbaik untuk menangkap ikan. Selain itu, teknologi jaring yang lebih kuat dan tahan lama juga telah dikembangkan untuk membantu nelayan menangkap ikan dengan lebih efektif.

Selain penangkapan ikan, pembudidayaan kerang juga menjadi salah satu potensi besar di Indonesia. Teknologi modern telah memungkinkan pembudidayaan kerang menjadi lebih efektif dan menghasilkan jumlah produksi yang lebih besar. Teknologi modern seperti sistem aerasi, sistem pengaturan suhu, dan sistem pengaturan air membantu dalam menyeimbangkan kebutuhan lingkungan budidaya kerang. Hal ini menjadikan produksi kerang di Indonesia meningkat dan dapat bersaing di pasar internasional.

Pembangkit listrik tenaga ombak juga menjadi salah satu pemanfaatan teknologi kelautan yang semakin populer di Indonesia. Indonesia memiliki potensi besar dalam pembangkit listrik tenaga ombak, terutama di wilayah pesisir selatan dan barat. Beberapa proyek pembangkit listrik tenaga ombak telah diluncurkan di beberapa wilayah di Indonesia, seperti di Pantai Selatan Jawa, Bali, dan Sumatera Selatan. Pemanfaatan teknologi ini dapat membantu Indonesia memenuhi kebutuhan energi yang semakin meningkat dan menjaga keberlanjutan lingkungan.

Pengelolaan limbah juga menjadi salah satu pemanfaatan teknologi kelautan di Indonesia. Limbah yang dihasilkan oleh industri dan masyarakat dapat berdampak buruk pada lingkungan laut. Oleh karena itu, teknologi modern seperti sistem pengolahan limbah dapat membantu dalam mengurangi dampak negatif limbah pada lingkungan. Beberapa teknologi pengolahan limbah yang dapat digunakan adalah sistem pengolahan limbah cair, sistem pengolahan limbah padat, dan sistem pengolahan limbah medis.

Namun, pemanfaatan teknologi kelautan di Indonesia masih menghadapi beberapa tantangan, seperti biaya yang tinggi dan kurangnya sumber daya manusia yang terlatih. Diperlukan kerja sama antara pemerintah, industri, dan lembaga pendidikan untuk mengatasi tantangan ini dan mempercepat pengembangan teknologi kelautan di Indonesia.

Pemanfaatan teknologi juga dapat membantu dalam mengatasi masalah sampah laut. Teknologi seperti sistem pengumpulan sampah laut dan pengolahan limbah dapat membantu mengurangi jumlah sampah yang terbuang ke laut. Selain itu, teknologi juga dapat digunakan untuk memantau dan mengurangi polusi laut yang disebabkan oleh aktivitas industri dan transportasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun