Mohon tunggu...
Salman Al Farisi
Salman Al Farisi Mohon Tunggu... Tutor - Sarana berbagi informasi seputar ekonomi, keuangan, financial technology, dan isu terkini.

Branch People Development in The Biggest Retail Company

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

LinkAja Siap Ramaikan Persaingan Uang Elektronik di Indonesia

2 Februari 2019   21:19 Diperbarui: 2 Februari 2019   22:08 510
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : Selular.id

Layanan uang elektronik belakangan ini terus menjamur dengan semakin digalakannya gerakan Cashless ditanah air. Layanan uang elektronik mulai dari OVO, Go-Pay, DOKU, hingga Dana, dan tidak kalah perusahaan perbankan BUMN pun turut serta menghadirkan layanan tersebut.

Akhir-akhir ini munculah gebrakan baru dimana Bank BUMN, Telkom dan Pertamina mengumumkan akan segera meluncurkan layanan uang elektronik berupa flatform pembayaran berbasis QR code yang disebut dengan LinkAja.

Berbagai layanan yang dimikili sebelumnya seperti T-Cash milik Telkomsel, Yap! Milik BNI, dan MyQR milik BRI akan digabung menjadi satu aplikasi bernama LinkAja.

Telkomsel sendiri sudah mengumumkan kepada seluruh pelanggan TCash bahwasanya layanan TCash akan berubah menjadi LinkAja mulai tanggal 21 Februari 2019. 

Sementara BNI mengumumkan bahwa layanan Yap! Akan berubah mulai tanggal 1 Maret 2019. Pada tanggal itu maka secara otomatis saldo yang dimiliki nasabah pada layanan masing-masing akan dialihkan menjadi saldo LinkAja.

Berdasarkan keterangan resmi dari pihak Telkomsel disitus TCash, LinkAja akan menghadirkan layanan keuangan elektronik yang memberikan kemudahan dan kenyamanan bertransaksi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dengan beragam fitur pembayaran, antara lain tagihan listrik, air, asuransi, internet dan lainnya.

Dengan adanya gebrakan tersebut tentunya akan meningkatkan persaingan diantara perusahaan penyedia layanan keuangan elektronik yang sudah terjun sebelumnya. 

Bukan tidak mungkin bahwa LinkAja dapat menjadi ancaman terutama bagi perusahaan Teknologi Finansial karena hadirnya layanan keuangan baru hasil gabungan perusahaan plat merah tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun