Anak-anak akan menyerap energi dan meniru bagaimana kita mensyukuri hal-hal sederhana di sekeliling kita.
"Alhamdulillah ya Nak kita sudah sampai di rumah"
"Alhamdulillah ya hari ini kita bisa melakukan A, B, C"
"Kamu senang hari ini? Alhamdulillah ya Allah"
"Terima kasih Nak sudah mau berusaha. Alhamdulillah ya, Allah memberi kemampuan untuk kamu bisa melakukan A, B, C"
Bahkan dari bahasa tubuh kita pun anak bisa membaca, ketika kita mengerjakan sesuatu dengan enjoy atau mengeluh misuh-misuh.
Tapi mensyukuri ini harus sesuai dengan perasaannya ya. Kalau lagi sedih ya jangan diajak bersyukur
Misal anak bilang "kok kita ngga punya A kayak temanku" Ya jangan diceramahin ruste disuruh bersyukur. Cukup diterima saja perasaannya terlebih dahulu. Jika sudah relax, bisa berdialog untuk memperluas pandangannya tentang hal tersebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H