Mohon tunggu...
Salma DwiOktaviani
Salma DwiOktaviani Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

hobi saya menyanyi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Opini - Sosial Media Menimbulkan Kekerasan pada Anak-Anak

15 Juni 2023   15:10 Diperbarui: 15 Juni 2023   15:21 199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sosial Media Menimbulkan Kekerasan Pada Anak-Anak.

Sosial media merupakan sarana penting yang digunakan manusia untuk berinteraksi antar sesama untuk saling bertukar informasi, tetapi zaman sekarang banyak orang yang kerap salah menyalahgunakan media sosial, mereka menggunakan media sosial ini dengan seenaknya tanpa berfikir akan dampak yang terjadi kedepannya, apalagi sekarang banyak sekali web atau situs yang mengarah pada hal-hal negatif contohnya yang berbau pornografi dan tindakan kriminal lainnya, anak-anak zaman sekarang sudah banyak yang diberi gadget tanpa pantauan dari orangtuanya sehingga membuat mereka leluasa untuk membuka atau mengakses web atau situs tersebut.

Kekerasan atau kejahatan yang dilakukan anak-anak sudah sangat marak di zaman sekarang karena manusia sekarang sudah terpacu oleh gadget karena dianggap dapat memudahkan segalanya, kekerasan yang dilakukan anak bisa dipicu dari media sosial karena banyak web atau situs yang mengacu pada hal-hal tersebut, sehingga anak-anak bisa melakukan atau menirukan hal tersebut kepada diri sendiri dan orang sekitarnya, contoh seperti pembullyan terhadap teman sebaya,  melakukan pelecehan seksual dan bisa melakukan pembunuhan dengan mudahnya, orang yang terkena dampak dari kekerasan tersebut bisa saja memiliki kerugian tersendiri seperti terganggu psikisnya dan bisa menghabisi nyawanya sendiri.

Dampak dari salah penggunaan media sosial pada anak, membuat anak-anak menjadi lebih keras dan minim rasa sopan santun serta etika terhadap sekitarnya, berbuat seenaknya tanpa memikirkan perasaan orang lain  dan berdampak pada pola pikir dan psikisnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun