Industri penerbitan buku semakin berkembang dengan pesat, namun tidak sedikit penulis independen yang merasa kesulitan dalam mencari penerbit yang dapat mewujudkan karya mereka. Dalam menghadapi tantangan tersebut, Rayaz Media hadir sebagai solusi baru yang menawarkan kemudahan dan dukungan bagi penulis yang ingin menerbitkan buku mereka tanpa melalui jalur penerbitan tradisional yang rumit.
Rayaz Media, yang telah dikenal sebagai penerbit yang mengutamakan kualitas dan keberagaman karya, kini semakin memperluas jangkauannya dengan memberikan layanan kepada penulis independen. Penerbit ini tidak hanya fokus pada penulis yang sudah memiliki nama besar, tetapi juga memberikan kesempatan kepada penulis pemula untuk dapat menghasilkan karya yang terpublikasi dengan baik.
Menurut Uswatun Khasanah, Direktur Operasional Rayaz Media, Melalui sistem penerbitan yang transparan dan terjangkau, Rayaz Media memungkinkan penulis independen untuk menerbitkan buku mereka tanpa harus mengeluarkan biaya yang memberatkan. Selain itu, penerbit ini juga menyediakan layanan editing, desain sampul, hingga distribusi ke berbagai platform buku digital dan fisik.
"Kami ingin memberikan peluang yang lebih besar bagi penulis independen untuk mengembangkan karya mereka tanpa hambatan. Kami percaya bahwa setiap penulis berhak untuk melihat karyanya diterbitkan dengan profesional dan didistribusikan ke pembaca yang lebih luas. Dengan pendekatan yang kami tawarkan, penulis dapat lebih fokus pada proses kreatif tanpa perlu khawatir dengan urusan administratif dan penerbitan yang kompleks." Ujar Uswatun saat ditemui di Purwokerto, Sabtu (25/1).
Rayaz Media, lanjut Uswah, juga menjalin kerja sama dengan berbagai komunitas penulis dan lembaga pendidikan, untuk mendorong para mahasiswa dan penulis muda agar dapat merasakan manfaat dari sistem penerbitan yang lebih mudah diakses. Hal ini menunjukkan keseriusan Rayaz Media dalam memperluas dampaknya di dunia literasi Indonesia.
"Dengan langkah-langkah tersebut, Rayaz Media berupaya untuk menjadi pionir dalam mendukung dunia literasi yang lebih inklusif dan kreatif, serta membuka lebih banyak peluang bagi penulis independen yang ingin menembus pasar buku nasional maupun internasional," pungkasnya. (szn)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI