Mohon tunggu...
Saidatil Aqila
Saidatil Aqila Mohon Tunggu... Lainnya - pelajar/mahasiswa

saya suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dekadensi Moral pada Remaja

22 Oktober 2023   14:00 Diperbarui: 22 Oktober 2023   14:01 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Perlu kita ketahui, bahwa pada zaman sekarang ini moral remaja sangat merosot. Mengapa demikian? Pertama karena pengaruh media sosial dan juga penggunaan gadget tanpa pengawasan, kedua karena pengaruh budaya barat di mana mereka menganggap bahwa budaya barat itu lebih menarik, ketiga terlepasnya pengetahuan dari nilai nilai agama, dan yang terakhir bisa juga disebabkan karena kurangnya kasih sayang dan perhatian dari orang tua.

Dekadensi moral sendiri memiliki arti merosotnya moral seseorang karena faktor faktor tertentu. Dekadensi moral tidak hanya terjadi di kalangan orang dewasa, tetapi sekarang ini bahkan lebih banyak terjadi pada kalangan remaja, di mana para remaja adalah generasi penerus bangsa. Di lingkungan sekolah pun banyak peserta didik yang merosot moralnya, seperti tidak menghargai guru, maraknya tawuran antar sekolah, bullying di lingkungan sekolah, dan masih banyak lagi. Dekadensi moral memiliki dampak negatif yaitu merugikan diri sendiri dan orang lain. Terjadinya sikap acuh dan hilangnya kepedulian terhadap lingkungan sekitar.

Pada lingkungan sekolah terdapat upaya untuk mengatasi dekadensi moral, yaitu dengan mengajarkan pendidikan karakter. Pendidikan karakter adalah pendidikan yang mengajarkan tentang nilai nilai untuk membangun kepribadian anak didik. Cara membangun karakter peserta didik dimulai dari pendidik. Pendidik memberikan contoh nyata mana yang baik dilakukan dan mana yang tidak boleh dilakukan. Bisa juga dengan menyelipkan pesan moral di setiap pembelajaran, dan memberikan apresiasi atas apa pun yang dilakukan peserta didik.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun