Mohon tunggu...
Salimatul Azra
Salimatul Azra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah seorang mahasiswi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta program studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, saya memiliki hobi membaca, saya rajin menabung saya sering menonton konten favorit Najwa Shihab

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kontribusi PGMI Tehadap Pendidikan Masa Depan: Mengukur Sebarapa Kuat PGMI di Indonesia

12 Oktober 2024   12:37 Diperbarui: 12 Oktober 2024   12:40 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Selain dukungan dari pemerintah, dukungan masyarakat juga berperan penting dalam memperkuat PGMI. Madrasah ibtidaiyah merupakan lembaga pendidikan berbasis agama yang memiliki hubungan erat dengan masyarakat sekitar. Peran orang tua, komunitas, serta lembaga keagamaan sangat penting dalam mendukung perkembangan pendidikan di madrasah. Oleh karena itu, masyarakat harus memahami bahwa madrasah tidak hanya memberikan pendidikan agama, tetapi juga pendidikan umum yang setara dengan sekolah dasar lainnya.

Penelitian oleh Riyanto dan Sari (2019) menunjukkan bahwa kepercayaan masyarakat terhadap kualitas pendidikan di madrasah sangat penting dalam mendorong perbaikan kualitas pendidikan itu sendiri. Dengan adanya dukungan dan partisipasi masyarakat, madrasah akan memiliki legitimasi yang lebih kuat dan mendapatkan dukungan yang diperlukan untuk terus berkembang. Jika masyarakat memberikan perhatian dan dukungan yang cukup kepada PGMI dan madrasah, maka kontribusi PGMI terhadap pendidikan masa depan akan semakin besar.

5. Inovasi dan Penelitian

Untuk tetap relevan dan kuat di masa depan, PGMI harus terus berinovasi. Inovasi dalam metode pengajaran, penggunaan teknologi, serta pendekatan interdisipliner menjadi kunci keberhasilan dalam menjawab tantangan pendidikan di masa depan. Selain itu, penelitian juga merupakan aspek penting dalam pengembangan program pendidikan. PGMI harus mendorong para dosen dan mahasiswa untuk melakukan penelitian yang berkaitan dengan pendidikan dasar dan agama Islam, serta mengeksplorasi metode-metode baru dalam pembelajaran.

Menurut Hasan dan Zulkifli (2020), penelitian yang dilakukan di bidang pendidikan dasar Islam dapat membantu menemukan solusi inovatif terhadap tantangan pendidikan modern. Hasil-hasil penelitian ini kemudian dapat diintegrasikan ke dalam kurikulum PGMI, sehingga calon guru yang dilahirkan dari program ini selalu up-to-date dengan perkembangan terbaru dalam dunia pendidikan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun