Mohon tunggu...
Muhammad Saleh
Muhammad Saleh Mohon Tunggu... -

kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kemarau

1 November 2014   23:59 Diperbarui: 17 Juni 2015   18:55 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Musim silih berganti

dipenghujung musim hujan

akan datang musim kemarau

dipenghujung musim kemarau

akan datang musim hujan

Namun kenapa kemarau berkepanjangan

seakan tidak memberikan ruang penghujan

Tanah kekeringan, dedaunan tidak lagi hijau bahkan berguguran

panas terik disiang hari

Apakah ini teguran Sang Maha Pencipta

karena hamba_Nya seakan lupa kepada_Nya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun