Ajang Kreatifitas Anak RA Kalsel, Banjarmasin Meraih Hasil Luar Biasa

Keceriaan itu tampak di wajah para guru yang datang bersama anak-anak Raudhatul Athfal. Ada yang membawa 1 anak, ada juga yang membawa beberapa orang anak. Mereka ikut bergabung bersama karyawan Kementerian Agama Kota Banjarmasin untuk mengikuti apel pagi Senin. 

Berbaris berdekatan dengan para para pengawas madrasah dan pengawasan Pendidikan Agama Islam. Mereka hadir di hari Senin kemaren 11 November 2024 untuk menerima tropi atas kemenangan yang diraih pada acara Ajang Kreasi Anak Raudhatul Athfal Se-Kalimantan Selatan yang diselenggarakan pada   tanggal 5 November 2024 di Asramah Haji.

Sumber: H. Bakti. Pengawas Kota

Apel pagi Senin berakhir,  tibalah saat yang ditunggu tunggu oleh para duta Kota Banjarmasin ini. Melangkah dengan tersipu malu, seorang gadis kecil, cantik, berbulu mata lentik,  menuju ke depan arena upacara. Langkah gadis kecil berseragam RA ini diikuti oleh anak-anak yang lain dengan bimbingan para guru yang sejak tadi ikut apel pagi Senin.

Sumber:Hj. Pateriana

Berdasarkan catatan yang diserahkan oleh Bu Husna,  pengawas madrasah Kota Banjarmasin yang menjadi pendamping kegiatan Kontingen Banjarmasin,  ada  6 kategori penghargaan yang diraih, yaitu juara 1 lomba hapalan hadis, juara 2 lomba mewarna putera, juara 2 lomba mewarna puteri, harapan 1 lomba membaca surah pendek, harapan 2 lomba fashion show dan harapan 2 lomba menari.

Dok.Pokjawas

Luapan kegembiraan ternyata tak terbendung, pak H. Saipudin kepala Kantor Kementerian Agama Kota Banjarmasin yang menyerahkan tropi pertama  kepada gadis kecil tadi tampak sangat gembira,  beliau sempat berdialog dengan sang penerima tropi lantas meminta mengulangi hapalan hadits yang dia kuasa pada saat lomba kemaren. Dengan lantang sang gadis menyampaikan hapalannya sampai selesai.

Dok.Pojawas

Ibu  Siti Mas'amah,  sejak awal upacara terlihat sangat gembira, karena kegiatan Ajang Kreatifas tersebut menjadi tanggung jawab penuh dia selaku Kepala Seksi Pendidikan Madrasah  di Kota Banjarmasin. "Tidak sia-sia usaha yang telah kita lakukan," tutur Bu Mas'amah.