Kesetaraan gender di Indonesia saat ini masih adalah masalah yang perlu diperjuangkan. Meskipun ada berbagai aturan yang mendukung kelancaran pelaksanaan kesetaraan gender di semua sektor pembangunan, data dalam Gender Development Index (GDI) menunjukkan bahwa kesetaraan gender di Indonesia masih belum terbentuk dengan baik.
Perbaikan kesetaraan gender dan pengarusutamaan gender (PUG) dalam pembangunan masih perlu dilakukan untuk meningkatkan kesetaraan kesempatan antara laki-laki dan perempuan. Pemerintah telah menetapkan berbagai kebijakan dan regulasi yang mengarah pada pelaksanaan kesetaraan gender, tetapi masih ada budaya patriarki yang mengekang dan konservatif.
Sebagian besar wilayah di Indonesia telah menjunjung kesetaraan gender sejak masa pra kemerdekaan, sebagai bukti adanya pahlawan perempuan seperti Cut Nyak Dien, Cut Nyak Meutia, Laksamana Malahayati, Martha Christina Tiahahu, dan Nyi Ageng Serang. Tetapi, masalah ketimpangan gender masih menjadi masalah serius, sebagai terlihat dari banyaknya kasus kekerasan seksual yang terjadi di Indonesia.
Perlunya usaha dan perhatian terhadap upaya penyadaran dan kesetaraan gender, serta perbaikan kesetaraan gender di Indonesia sebagai indikator yang tidak bisa diabaikan dalam pembangunan manusia.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI