Gunung Kidul - Dalam rangka tema utama Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang berfokus pada Pemberdayaan Masyarakat, Usaha Kecil Menengah (UKM), dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Kelompok KKN AB.81.070.GK melaksanakan berbagai kegiatan pendampingan di Dusun Sudimoro, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Kelompok KKN ini mengambil langkah proaktif dengan menyelenggarakan sejumlah program untuk membantu meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan bisnis UMKM di wilayah tersebut. Kegiatan yang dilakukan mencakup sosialisasi penggunaan e-money dan QRIS, yang bertujuan untuk memperkenalkan dan mendorong penggunaan teknologi pembayaran digital di kalangan pelaku UMKM. Sosialisasi ini diharapkan dapat mempermudah transaksi dan mengurangi ketergantungan pada uang tunai, sehingga meningkatkan efisiensi bisnis. Program kerja ini diinisiasi oleh Redy Indrawijaya.
Selain itu, kelompok KKN AB.81.070.GK juga memberikan edukasi literasi keuangan kepada para pelaku UMKM. Edukasi ini meliputi pengelolaan keuangan yang baik, pentingnya pencatatan keuangan, dan strategi untuk meningkatkan kesehatan finansial usaha. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang literasi keuangan, para pelaku UMKM di Dusun Sudimoro diharapkan dapat mengelola usaha mereka dengan lebih efektif dan berkelanjutan. Program kerja ini diprakasai oleh Nur Rosya.
Tidak hanya itu, pendampingan dalam hal pemasaran digital juga menjadi salah satu fokus utama kelompok KKN ini. Para pelaku UMKM diberikan pelatihan mengenai penggunaan media sosial dan platform digital lainnya untuk mempromosikan produk mereka. Dengan strategi pemasaran digital yang tepat, diharapkan para pelaku UMKM dapat menjangkau pasar yang lebih luas dan meningkatkan penjualan mereka. Pendampingan tersebut dilakukan oleh Gabriel Reinhard Sitindaon.
PJ Dusun Sudimoro, menyatakan apresiasinya terhadap inisiatif yang dilakukan oleh kelompok KKN AB.81.070.GK. "Kami sangat berterima kasih atas pendampingan dan edukasi yang diberikan. Ini sangat membantu para pelaku UMKM di Dusun Sudimoro untuk lebih berkembang dan siap bersaing di era digital," ujarnya.
Para peserta KKN juga merasa bahwa kegiatan ini memberikan pengalaman berharga bagi mereka. "Kami belajar banyak tentang kondisi nyata di lapangan dan bagaimana kami bisa berkontribusi secara langsung dalam pemberdayaan masyarakat," kata salah satu anggota kelompok KKN.
Dengan adanya kegiatan pendampingan ini, diharapkan UMKM di Dusun Sudimoro dapat tumbuh dan berkembang lebih baik lagi. Inisiatif seperti ini menunjukkan betapa pentingnya peran pendidikan dan mahasiswa dalam mendukung kemajuan ekonomi lokal melalui pemberdayaan komunitas.
Foto: Luh Khasly dan Meydi Kartini
Editor: Billy Saksana
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H