Prosedur Pengambilan Darah Yang Benar : Kunci Keakuratan Diagnosis Medis
Oleh : Sakhya Aulia Putri
1. Pengertian
Dalam kegiatan pengumpulan sampel darah dikenal istilah phlebotomy yang berarti proses mengeluarkan darah. Dalam praktek laboratorium klinik, ada 3 macam cara memperoleh darah,
yaitu : melalui tusukan vena (venipuncture), tusukan kulit (skinpuncture) dan tusukan arteri atau nadi. Venipuncture adalah cara yang paling umum dilakukan, oleh karena itu istilah phlebotomy sering dikaitkan dengan venipuncture.
a) Pengambilan Darah Vena
Pada pengambilan darah vena (venipuncture), contoh darah umumnya diambil dari vena median cubital, pada anterior lengan (sisi dalam lipatan siku). Vena ini terletak dekat dengan permukaan kulit, cukup besar, dan tidak ada pasokan saraf besar. Apabila tidak memungkinkan, Â vena chepalica atau vena basilica bisa menjadi pilihan berikutnya. Venipuncture pada vena basilica harus dilakukan dengan hati-hati karena letaknya berdekatan dengan arteri brachialis dan syaraf mediana.
b) Tujuan
1. Untuk mendapatkan sampel darah vena yang baik dan memenuhi syarat untuk
dilakukan pemeriksaan.
2. Untuk menurunkan resiko kontaminasi dengan darah (infeksi, needle stick injury) akibat  vena punctie bagi petugas maupun penderita.