Mohon tunggu...
Saiful Amri
Saiful Amri Mohon Tunggu... Editor - Penilik PAUD Disdikbud Kab. Kuningan, Ketua Pegiat Literasi Kab. Kuningan

Nama panggilan Mr. Sam. Penerima Penghargaan Jambore GTK Hebat Juara 2 Penilik Inovatif Prov. Jawa Barat Tahun 2024. Senang menulis genre apa saja.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Cingkuaing Panjang

29 November 2024   14:22 Diperbarui: 29 November 2024   14:19 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Cingkuaing Panjang adalah puisi 5 baris seperti halnya Puisi Cingkuaing Pendek. Puisi ini dicetuskan oleh Gusjur Mahesa (ASgus Ptriyanto, S.Pd., M.Sn.) kemudian diuraikan penjelasannya oleh Sam Saiful Amri (Saiful Amri, S.Pd., M.Pd.). Tahun 2024 telah terbit buku berjudul Cinquain Cingkuaing berisi 3 bagian, yaitu Kumpulan Puisi Cinquain, Kumpulan Puisi Cingkuaing Pendek, dan Kumpulan Puisi Cingkuaing Panjang dengan tebal 257 halaman yang ditulis oleh sekitar 58 penyair. 

Puisi Cingkuaing Panjang terdiri dari lebih dari satu bait. Tidak seperti Puisi Cingkuaing Pendek, judul pada Puisi Cingkuaing Panjang terpisah berada di atas seperti puisi-puisi pada umumnya. Baris pertama setiap bait terdiri 2 kata. Baris kedua terdiri 3 kata. Baris ketiga terdiri 4 kata. Baris keempat terdiri 5 kata. sedangkan pada baris kelima terdiri jumlah kata yang tidak dibatasi. Berikut contoh Puisi Cingkuaing Panjang karya Sam Saiful Amri:

APLIKASI PMM

  • Guru Aplikasi
  • Katanya sih berprestasi
  • Buka PMM setiap hari
  • Unggah canva tapi hasil plagiasi
  • Itulah perilaku yang membohongi diri sendiri
  • Belajar Mandiri
  • PMM jadi referensi
  • Modifikasi hasilkan kreasi inovasi
  • Bermanfaat untuk murid, jika diimplementasi
  • Peningkatan kualitas belajar mengajar jadi terbukti

Sam Saiful Amri (Kuningan, November 2024)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun