Ketika senja disibakkan, dan pada malam yang gerah memanaskan
Lampu lampu temaram memberi bayangan, samar nan tanpa kesan
Sendu, hela nafas seperti mengandung pilu,
Duduk terpekur menghitung waktu, mengusap tanganmu
Nyamuk kecil bernyali besar, menggigit mencicil tanpa getar
Coba aku uraikan
Namun serombongan lainnya berbaris menimpali, Â tak gentar untuk menyakiti
Aku mengusap perlahan, lengan yang selalu kubelai,Â
Kusibakkan nyamuk hingga  berceceran
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!