Mohon tunggu...
Said Kelana Asnawi
Said Kelana Asnawi Mohon Tunggu... Dosen - Dosen pada Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie

Dosen-Penyair, menulis dalam bidang manajemen keuangan/investasi-puisi; Penikmat Kopi dan Pisang Goreng; Fans MU

Selanjutnya

Tutup

Puisi

gigitan Nyamuk

2 Februari 2023   15:36 Diperbarui: 7 Mei 2023   05:03 195
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
nyamuk durjana menggigit; poto by pexels

Rumah Puisi Indonesia

Ketika senja disibakkan, dan pada malam yang gerah memanaskan

Lampu lampu temaram memberi bayangan, samar nan tanpa kesan

Sendu, hela nafas seperti mengandung pilu,

Duduk terpekur menghitung waktu, mengusap tanganmu

Nyamuk kecil bernyali besar, menggigit mencicil tanpa getar

Coba aku uraikan

Namun serombongan lainnya berbaris menimpali,  tak gentar untuk menyakiti

Aku mengusap perlahan, lengan yang selalu kubelai, 

Kusibakkan nyamuk hingga  berceceran

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun