Mohon tunggu...
Sahrul Anam
Sahrul Anam Mohon Tunggu... Guru - Pengajar di Sekolah Swasta dan Pondok Pesantren di Kab. Berau Kaltim

Sahrul Anam adalah seorang pengajar di Pondok Pesantren, yang juga aktif sebagai konten kreator di channel YouTube "Ruang Ngaji Online." Dengan dedikasi untuk berkontribusi dalam dunia pendidikan, Sahrul berusaha mengedukasi melalui tulisan-tulisannya yang mendalam dan bermanfaat. Ia memiliki semangat untuk menyebarkan ilmu pengetahuan dan nilai-nilai keislaman kepada masyarakat luas, baik melalui kelas-kelas offline maupun platform digital.

Selanjutnya

Tutup

Seni Pilihan

Keberagaman yang Mempesona: Ul Daul Putra Sakera di Berau Kalimantan Timur

9 September 2024   23:00 Diperbarui: 9 September 2024   23:30 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ikatan Keluarga Madura Berau (IKMB)

Berau, Kalimantan Timur -- Keberagaman budaya di Indonesia adalah salah satu harta negara yang paling berharga, dan hal ini semakin diperkuat dengan semakin banyaknya seni dan tradisi yang saling berinteraksi antar daerah. Salah satu contoh yang menonjol adalah kesenian Ul Daul Musik Tong Tong, yang merupakan warisan budaya dari Pulau Madura dan kini telah menyebar hingga ke Kabupaten Berau, Kalimantan Timur. Dalam acara Hari Jadi Kabupaten Berau yang ke-70, Ul Daul tampil memukau dan berhasil meraih juara 1, membuktikan bahwa seni tradisional dapat mengukir prestasi di tengah masyarakat yang beragam.

Ul Daul: Harmoni Tari dan Musik

Ul Daul merupakan seni pertunjukan yang menggabungkan elemen tari, musik, dan drama. Dengan melibatkan penari yang mengambil posisi dinamis serta alat musik tradisional, seperti gong, kendang, dan rebana, Ul Daul berhasil menciptakan suasana yang menggembirakan. Musik Tong Tong yang ceria dan memiliki ritme yang menari, mengundang semua orang untuk merasakan semangat dan keceriaan yang telah ditransfer melalui setiap nada dan gerakan. 

Penampilan yang Menawan

Tahun lalu, saat Ul Daul tampil di Hari Jadi Kabupaten Berau yang ke-70, penampilan mereka mendapatkan sambutan luar biasa dari masyarakat. Komposisi musik yang harmonis membuat suasana acara semakin hidup. Musik Tong Tong dan keestetikan kereta Ul Daul membawa penonton larut dalam suasana, seolah mengajak mereka untuk merasakan makna di balik setiap alunan musik. Penampilan yang memikat ini tidak hanya menggugah emosi penonton tetapi juga menunjukkan kepada masyarakat Berau akan kekayaan budaya yang ada di Indonesia.

Lebih dari sekadar pertunjukan, Ul Daul juga menjadi simbol persatuan. Dalam setiap pertunjukan, anggota komunitas Madura di Berau menunjukkan kekompakan dan kerjasama yang solid, seolah berpesan bahwa meskipun berasal dari latar belakang yang berbeda, namun bisa bersatu dalam kebudayaan.

Magis di Hari Jadi Kab. Berau yang ke-71

Di tahun yang sama, saat perayaan Hari Jadi Kabupaten Berau ke-71, Ul Daul kembali memberikan penampilan yang tak kalah menakjubkan. Dengan semangat yang membara, setiap pemain musik tampil dengan tepat dan penuh makna. Kali ini, penampilan mereka juga diselingi dengan interaksi bersama penonton, menambah kehangatan dan kolaborasi antara pemain musik dan para penontonnya. Sejumlah masyarakat lokal dan tamu mengungkapkan kekaguman mereka atas kemampuan Ul Daul dalam menghibur serta mengedukasi. 

"Penampilan mereka sangat menggugah. Keseimbangan antara dinamika gerakan dan irama musik membuat setiap orang di sini merasa seolah bagian dari pertunjukan. Saya tidak pernah menyangka ada seni seindah ini," ujar salah satu penonton yang terkesan.

Dukungan dari Paguyuban Ikatan Keluarga Madura Berau (IKMB)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun