Mohon tunggu...
Sahroha Lumbanraja
Sahroha Lumbanraja Mohon Tunggu... Teknisi - Masih percaya dengan Cinta Sejati, Penggemar Marga T..

When You Have nothing good to say, Then Say nothing!!! Email: Sahrohal.raja@ymail.com IG: @Sahroha

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Salah Kaprah AADC! LINE atau AADC-2?

8 November 2014   20:00 Diperbarui: 17 Juni 2015   18:18 1982
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ada Apa Dengan Cinta 2014 by LINE (Image by vemale.com)

Ada Apa Dengan Cinta 2014 by LINE (Image by vemale.com)

Jika Hollywood memiliki Film Titanic sebagai film drama romantis yang paling fenomenal di tahun 1997. Indonesia juga memiliki film fenomenal yang tak tergerus oleh waktu yakni, Ada Apa Dengan Cinta (AADC). Film drama romantis remaja yang dirilis tahun 2002 ini memang menjadi salah satu film paling penting dalam perjalanan industri Film tanah air. Bersama dengan suksesnya Petualangan Sherina di tahun 2000, AADC menjadi salah satu gebrakan baru bagi wajah perfilman Indonesia yang saat itu sedang krisis kualitas. Sepanjang dasawarsa 90-an perfilman Indonesia memang dalam masa terburuknya dengan munculnya berbagai film sensasional lengkap dengan pemeran-pemerannya yang konon disebut Bom Sex. Belakangan film genre ini juga muncul di pertengahan 2000-an dengan komposisi Film Horor Esek-esek. Di tahun 2000, film Petualangan Sherina membuka kesuksesan film berkualitas yang lebih humanis dan jauh dari adegan-adegan senonoh. Lebih sukses lagi, AADC hadir sebagai pembuka jalan film bertema cinta dan kehidupan remaja yang berhasil menarik perhatian banyak orang. Tak hanya di tahun rilisnya, film yang mengantarkan Dian Sastrowardoyo sebagai pemeran Utama Wanita terbaik Piala Citra 2004 ini juga menjadi film yang masih digandrungi hingga sekarang dari segala usia.

Setelah 12 tahun berlalu, AADC kembali menjadi topic pembicaraan paling hangat akhir-akhir ini. Pasalnya Karakter-karakter yang sangat ikonik dalam Film ini seperti Rangga, Cinta, Milly, Maura dan Carmen kembali hidup melalui video berdurasi 10,25menit yang diunggah oleh Line ke situs berbagi video, Youtube. Iklan komersil Line Indonesia ini menjadi video paling popular dengan jumlah penayangan lebih dari satu juta Views di hari kedua pengunggahannya. Video bertajuk “LINE – Ada Apa Dengan Cinta (AADC) 2014 (Mini Drama)” ini dipublish tanggal 6 November 2014 dan langsung mecuri banyak perhatian netizen. Bagaimana tidak? Ide jenius Line Indonesia untuk mengangkat kembali kisah AADC dalam promosinya memang sukses memuaskan rasa haus para penggemar film AADC ini.

AADC (Image by la-lights.com)
AADC (Image by la-lights.com)
AADC (Image by la-lights.com)

Mini drama AADC ini bercerita tentang kehidupan Cinta yang diperankan oleh Dian Sastro dan Rangga (Nicholas Saputra) pasca berpisah sejak 12 tahun lalu saat Rangga harus meninggalkan pacarnya, Cinta untuk studi di New York. Benar-benar lost contact, suatu hari Rangga kembali ke Jakarta untuk urusan pekerjaan. Kembali ke tanah air membuat Rangga teringat kembali dengan Cinta. Melalui aplikasi Line inilah diceritakan Rangga mendapatkan kontak kembali dengan Cinta dan memintanya untuk bertemu. Dengan drama singkat dimana Cinta sempat tak membalas pesan Rangga, namun akhirnya keduanya bertemu di bandara saat Rangga baru saja akan kembali ke New York. Adegan perpisahan yang persis sama saat keduanya berpisah 12 tahun lalu itupun terulang kembali dan berakhir begitu saja yang dipastikan membuat penggemar film ini ‘geregetan’.

Apa yang ingin ditunjukkan oleh Line adalah mungkin hanya memperkenalkan canggihnya aplikasi LINE dengan fitur-fitur menarik yang mampu menembus batas jarak untuk berkomunikasi dengan siapapun. Tak perduli dimana atau sudah berapa lama berpisah. Akan tetapi ekspektasi Netizen tentu saja lebih dari itu, walaupun hanya berdurasi singkat Aura Dian sastro yang benar-benar cantik karismatik di miniseri tersebut mampu membius kaum Adam untuk menginginkan durasi yang lebih lama. Kaum Hawa tentunya tak kalah antusias dengan kehadiran Aktor Nicholas Saputra. Dan siapapun pasti masih bisa merasakan chemistry keduanya yang begitu kuat di film tersebut. AADC menjadi bukan sekedar reuni antara pemerannya namun juga telah menjadi nostalgia bagi semua penggemarnya. Akibatnya adalah salah kaprah, bukannya tertarik mengomentari aplikasi LINE, Para Netizen justru membahas adegan-adegan Cinta dan rangga di film singkat tersebut.

Karakter pemeran-pemeran film AADC ini memang sangat kuat. Tak heran mampu membius banyak orang dan kini justru banyak yang menuntut agar segera dibuat versi film sebagai sekuel keduanya. AADC memang telah menjadi salah satu film paling dirindukan karena memang mampu menginspirasi banyak orang saat itu. Skenarionya yang sebenarnya dengan menjual kehidupan putri remaja dengan semua persahabatan, kehidupan sekolah dan percintaan ini terbilang sederhana saja. Namun saat itu AADC memang sukses menjadi trend setter di kalangan remaja dan untungnya banyak nilai positif yang dihadrikan film ini. AADC tak melulu sebatas cinta dan cinta saja layaknya film-film dan sinetron sekarang. AADC ‘tahu diri’ dengan membawa seragam sekolah sebagai kostum di film tersebut. Eksplorasi kehidupan sekolah dengan adegan belajar hingga kegiatab ekskul positif Cinta di film tersebut layak dicontoh. Terbalik dengan film atau sinetron sekarang yang mengangkat kehidupan anak SMA namun tak sedikitpun menghadirkan scene-scene normalnya anak sekolah. Inilah mungin salah satu rahasia kesuksesan AADC.

Kini dengan hadirnya mini seri AADC yang diprakarsai oleh si jenius LINE ini telah terlanjur menimbulkan ekspektasi lebih dari netizen. Maka bukan tidak mungkin apabila sekuel kedua Film AADC akan dirilis. Mungkin saja ini hanya semacam Warning Up bagi penggemarnya. APakah benar akan dirilis sekuelkedua AADC? Kita tunggu saja…dan 2 jempol untuk LINE yang telah sedikit memuaskan dahaga para penggemar film ini. Patut diapresiasi!

Happy Weekend!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun