Mohon tunggu...
Sahroha Lumbanraja
Sahroha Lumbanraja Mohon Tunggu... Teknisi - Masih percaya dengan Cinta Sejati, Penggemar Marga T..

When You Have nothing good to say, Then Say nothing!!! Email: Sahrohal.raja@ymail.com IG: @Sahroha

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Ninja Turtle: Out of Shadow, Sisi Lain Superhero!

4 Juni 2016   09:00 Diperbarui: 4 Juni 2016   10:20 401
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ninja Turtle / image:screenrant.com

Deretan film bergenre sci-fiction memang banyak menghiasi layar bioskop sepanjang tahun ini. Setelah Captain America: Civil War, disusul oleh film masterpiece-nya DC Comic BATMAN vs Superman, kemudian X-Men Apocalypse, lalu karakter video game Warcraft yang turut menghiasi layar bioskop nasional. Film-film ini seakan berlomba mempertontonkan kecanggihan teknologi pengambilan gambar tiap-tiap scene memukau di sepanjang film. Lalu ada film yang paling baru bertema sama rilis minggu ini di layar bioskop bertajuk Teenage Ninja Mutant Turtle : Out of The Shadow (TNMT). Bagaimana performanya?

Plot

Out of The Shadows merupakan sekuel kedua dari tiga film layar lebar serial Kura-Kura Ninja yang diproduksi oleh Nickelodeon. Melanjutkan prekuelnya yang rilis tahun 2014 lalu, cerita masih berfokus pada empat pahlawan kura-kura ninja dalam mengamankan kota New York dari serangan-serangan jahat. Empat bersaudara ini adalah Leonardo (Pemimpin yang terkenal dengan keberanian dan mahir seni bela diri), Raphael (si Introvert yang garang dan pejuang yang kuat), Donatello (Si Jenius yang bijaksana) dan tentunya tak ketinggalan Michaelangelo 'Mickey' (bersemangat, riang dan kreatif). Karakter berbeda keempat saudara ini memang justru menjadikan mereka tim yang hebat dalam beraksi memusnahkan penjahat. Maka tak heran tokoh antagonis utama, The Shredder sukses dibekuk ke penjara oleh bantuan diam-diam dari keempat pahlawan ini.

Alhasil dengan tertangkapnya Shredder, si pengacau yang hampir memorak-porandakan seluruh kota, maka New York kembali aman dan keempat saudara ini hidup dengan damai. Bersama Guru Splinter, mutant tikus yang mengajari keempat kura-kura tersebut menjadi ninja sejati, mereka tetap hidup terisolasi di dalam gorong-gorong demi menyembunyikan identitas dari manusia. Pasalnya walau sudah membantu mengamankan kota, Leo bersama saudaranya telah berkomitmen untuk tetap bersembunyi dan memilih langkah menjadi Pahlawan tak terlihat bagi masyarakat New York. Walau tentu saja keempatnya sangat ingin mendapatkan pengakuan dan berbaur dengan manusia.

Konflik mulai muncul dengan berita kaburnya Shredder  bersama dua orang tahanan dari mobil polisi pada suatu pemindahan sel. Pasukan polisi berhasil dikelabui oleh rombongan mutant yang diipimpin oleh Shredder, Foot Clan. Walau Leo, raphael, Donatello dan Mickey turut memback up polisi, namun keempatnya kalah cepat sehingga harus melihat Shredder berhasil menghilang. Kemampuan Shredder yang tiba-tiba lenyap ternyata memanfaatkan teleportasi dengan bantuan professor Baxter Stockman (Tyler Perry).Dan Shredder tiba di dimensi lain bertemu dengan Krang, Robot dengan kepala gurita. Pertemuan singkat itu melahirkan kesepakatan keduanya untuk kerja sama menguasai bumi. Adapun Krang, memberikan sejenis zat ungu disebut Purple Ooze sebagai amunisi Shredder untuk membentuk pasukan kuat menaklukkan para Kura-kura.

Dengan bantuan Baxter, Shredder sukses mensintesis Ooze tersebut ke dua tahanan yang sebelumnya lolos bersamanya dari mobil polisi Bebop dan Rocksteady. Keduanya menjadi percobaan sintesis tersebut dan benarlah mereka menjadi lebih kuat dan fisiknya berubah menjadi siluman badak dan babi. Bebop dan Rocksteady lah yang menjadi bodyguardpaling setia bagi Shredder dan tentu saja menjadi musuh bagi Kura-Kura. Keduanya mendapat tugas untuk menemukan 2 partikel lainnya yang dibutuhkan oleh Krang untuk memasuki atmosfer bumi. Dalam perjalanan inilah mereka diburu oleh Leo dan saudaranya, Sayang walau bertempur mati-matian kedua monster ini tetap berhasil lolos. Dan sukses mengumpulkan semua partikel yang diinginkan Shredder.

Di sisi lain muncul gejolak dalam persaudaraan kura-kura pasca mengetahui Purple Ooze, pasalnya menurut Donatello cairan tersebut bisa saja diubahnya beralih fungsi mengubah hewan menjadi manusia. Raphael dan Mickey mengangapnya sebagai kesempatan untuk memiliki kehidupan normal seperti manusia yang bebas kemana saja. Sementara Leo, bersikeras untuk tetap menjadi pahlawan tak terlihat dan menerima keadaan mereka apa adanya. Gejolak ini semakin besar dan memisahkan keempatnya dalam dua tim Leo-Donatello dan Raphael-Mickey. Nasehat Guru Splinter hingga April O'Niel (Megan Fox) bahkan tak mampu menyatukan keempatnya.

Secara bersamaan, Krang mulai memasuki atmosfer bumi dengan membentuk senjata raksasa yang siap memusnahkan New York. Di masa genting tersebut, Kepolisian bahkan hanya bisa tercengang melihat fenomena tersebut dan kegaduhan mulai terjadi dimana-mana. Apa yang akan terjadi selanjutnya? Mampukah Krang yang begitu kuat memusnahkan New York? Akankah Leo, Raphael, Donatello dan Mickey kembali bersatu?

Karakter kuat 'Mickey' dan Daya Pikat Megan Fox

Mickey bisa dibilang sebagai salah satu karakter yang menghidupkan film besutan sutradara Dave Green ini. kekonyolan-kekonyolannya disertai banyolan unik membuat cerita lebih santai dan bisa dinikmati siapapun. Aksinya menikmati pertandingan basket sambil menyantap Pizza dari atas gedung yang kemudian menjatuhkannya pas di tengah lapangan akan memberikan sentuhan humor di awal film. Lalu masih banyak humor lain saat menghadapi Bebop dan Rocksteady yang habis dibullynya.

Kemudian kembalinya Megan Fox dalam seri kedua ini tentunya menjadi daya tarik tersendiri bagi penonton. Memang tak terlalu banyak yang dilakukannya sebagai April O'Niel dalam memberantas kejahatan. Namun aksi seksinya mengelabui Baxter dan krunya demi meretas data mereka cukup menarik. Lagipula apa yang lebih menarik daripada kisah empat kura-kura yang berteman baik dengan seorang gadis rupawan?

Prinsip Invicible Hero

Jika film-film sejenis, sebelumnya mengekspos aksi heroik para superhero yang belakangan populer dan menjadi idola masyarakat dalam film, Maka kisah yang disuguhkan di Ninja Turtle ini tetap konsisten untuk menjaga privacy Leo dan saudaranya. Menjadi pahlawan tak terlihat membuat keempatnya yakin justru bisa berbuat lebih banyak kebaikan tanpa terbatas. Menuruti ego tak akan pernah berkesudahan, Manusia ingin hidup seperti superhero sebaliknya superhero menginginkan kehidupan normal. Tak akan ada kesudahan, pesan moralnya adalah mensyukuri dan mencintai apa yang dimiliki saat ini dan menebarkan kebaikan kapanpun serta dimanapun tanpa perlu berbicara terlalu banyak. Karena sejujurnya, setiap manusia memiliki sisi heroik yang kadang tertutup oleh rasa ego.

Selamat menonton dan Happy Weekend

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun