Rilis "Overdose", Agnezmo Masih Gagal "Go International"?

Untuk kesekian kalinya, industri hiburan tanah air kembali disuguhkan karya spektakuler dari penyanyi multitalenta, Agnezmo. Setelah tahun lalu secara resmi mengeluarkan album internasional perdananya bertajuk 'X' dengan trak andalan Long As I Get Paid dan Damn I Love You, baru-baru ini AgnezMo kembali menghiasi beranda situs berbagi,Youtube dengan musik video teranyarnya Overdose. Tak tanggung-tanggung, di single terbarunya ini, Agnez Mo menggandeng Chris Brown.

Walau sudah lebih dulu merilis lagunya di platform musik digital seperti itunes, Spotify dan yang lainnya tiga bulan yang lalu, tetap saja music video menjadi salah satu yang paling dinanti. Terlebih dengan semakin populernya Youtube, maka music video sudah pasti menjadi salah satu yang akan mendobrak  kesuksesan lagunya. 

Benar saja, dalam 24 jam perilisan video musik ini (13 September 2018), sudah meraup satu juta lebih penonton. Dan otomatis mengantarkan video ini menjadi trending di kanal Youtube. Antusias penikmat music akan karya Agnez Mo artinya masih cukup tinggi.

Lagu Overdose sendiri dipenuhi genre R&B yang cukup kental. Agnez Mo dan Chris Brown yang memang berkarya di genre ini semakin menghidupkan lagu yang mengangkat tema percintaan ini. Dengan vokal yang powerful, suara keduanya 'kawin' dan menyatu begitu harmonis. Totalitas Agnez Mo juga jelas tampak dalam video berdurasi 5 menitan itu. 

MV Overdose ( Youtube.com )

Tak hanya bernyanyi, Agnez dan Chris Brown juga menampilkan koreografi yang mengikuti irama lagu. Tak heran, jika menilik kolom komentar, sangat banyak yang memuji karya ini. Walau ada juga beberapa yang malahan mengkritisi konten yang dinilai terlalu vulgar, bukan menilai musiknya. Hingga akhirnya komentar-komentar yang tetap mempertanyakan dan meragukan kesuksesan Agnez Mo dengan single-nya ini.

Popularitas, kualitas dan prestasi luar biasa yang telah diraih Agnez di industri hiburan Indonesia memang menempatkannya menjadi salah satu penyanyi kelas-A yang akhirnya ekspektasi penikmat music nasional terhadapnya semakin tinggi. Sehingga apapun yang dikerjakannya akan selalu disukai dan dalam waktu bersamaan juga dibenci. 

Dengan kata lain, sebagus-bagusnya Agnez Mo akan tetap ada kurangnya. Ekspektasi yang cukup tinggi dan mengarah ke bullying inilah yang pada akhirnya akan selalu negatif dan berpacu pada hasil tanpa melihat prosesnya. Pertanyaan yang sama di setiap karya Agnez Mo yang baru adalah:

Apakah Agnez Sudah berhasil GO INTERNASIONAL?

agnez-mo-bbgunpress-2018-billboard-1548-5b9fc965677ffb236d26ea93.jpg

Baik, sebelum menjawab pertanyaan ini, ada baiknya menyimak beberapa fakta di bawah ini:

• Agnez Mo bisa jadi adalah satu-satunya penyanyi tanah air hingga saat ini yang sukses dipercaya oleh penyanyi popular dunia untuk berbagi suara. Sebut saja dari Christian Chavez, Michael Bolton, Timbaland, T.I hingga yang terbaru bersama Chris Brown. Timbaland, salah satu musisi besar dengan reputasi ternama di Hollywood mau yang artinya percaya akan kapabilitas seorang Agnez.
• Mengajak Chris Brown untuk berkolaborasi tentu saja bukan hal yang mudah. Dengan popularitas Chris Brown yang cukup besar dan kontroversinya di Hollywood membentuknya menjadi salah satu penyanyi R&B yang cukup disegani.  Namun, Agnez berhasil melakukannya. Dan yang lebih membanggakan lagi, video musik Overdose ini malah disutradarai oleh Agnez Mo sendiri. Luar biasa bukan?
• Bulan Maret lalu, Agnez Mo juga berhasil masuk majalah Vogue yang mengulas gaya busananya. Artinya impact dari Agnez benar-benar mampu mencuri perhatian para pengamat industry hiburan internasional.
• Menjadi Brand Ambassador alat kosmetik bersama aktris cantik Megan Fox. Kapan lagi public figure Indonesia satu frame dengan aktris dari film Transformers ini? Agnezmo bisa melakukannya.
• Di tahun 2008/9, Agnezmo memboyong piala Artis Asia Terbaik di ajang Asia Song Festival yang dihelat di Korea Selatan bahkan menyingkirkan idola-idola K-Pop para millenials.
• Berbicara mengenai reputasi Agnezmo di industri musik tanah air yang membesarkan namanya. Kita tak mungkin lupa dengan kiprahnya di dunia musik. Agnezmo bisa jadi satu-satunya penyanyi yang dipercaya mencari dan membentuk penyanyi-penyanyi muda melalui ajang pencarian bakat yang kini lagi popular. Agnezmo tampil sebagai juri di Indonesian Idol, The Voice Kids, The Voice Indonesia dan bahkan mempunyai ajang pencarian bakat sendiri Nez Academy.

Dengan seabrek prestasi tersebut, maka akan kurang etis untuk masih memandang sebelah mata perjuangan dari Agnez untuk mengejar mimpinya. Bukan karena seberapa cepat sebuah lagu masuk chart di Billboard music atau mendapatkan Grammy, baru menyebut seseorang Go-Internasional. Namun seberapa jauh sampainya pesan sebuah karya yang diciptakan. 

Maka jika masih bertanya apa Agnezmo sudah Go-Internasional? Jawabannya sudah, bahkan sejak tahun 2013 lalu. Jadi sudah saatnya penikmat musik Indonesia turut menyaksikan prosesnya untuk menjadi penyanyi besar di Hollywood. Karena taka da salahnya juga mendukung mimpi seseorang, selama masih positif.