Mohon tunggu...
Sahroha Lumbanraja
Sahroha Lumbanraja Mohon Tunggu... Teknisi - Masih percaya dengan Cinta Sejati, Penggemar Marga T..

When You Have nothing good to say, Then Say nothing!!! Email: Sahrohal.raja@ymail.com IG: @Sahroha

Selanjutnya

Tutup

Nature

Akurasi Prediksi Iklim, BMKG Luncurkan "With Globe"

11 September 2014   21:30 Diperbarui: 18 Juni 2015   00:58 463
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Launching With Globe, Teknologi terbaru BMKG (image/detik.com)

Launching With Globe, Teknologi terbaru BMKG (image/detik.com)

Sebelumnya saya tertarik membaca artikel yang diposting oleh Ibu Rokhmah Nurhayati Suryaningsih yang berjudul Kenapa Ramalan Cuaca BMKG Kita sering meleset?. Artikel ini mencuri perhatian karena pertanyaan tersebut sebenarnya seringkali terbersit di pikiran setiap kali menyimak tayangan televisi atau bahkan berita di radio yang mengabarkan prediksi cuaca setiap harinya namun tak terpikir menuliskannya.

Tak hanya di televisi dan radio, prediksi cuaca yang dikeluarkan oleh BMKG setiap harinya juga dapat kita peroleh di gadget melalui aplikasi-aplikasi yang mudah diunduh di internet. Sayangnya, prediksi cuaca yang tersedia di layar seringkali tak sesuai dengan keadaan sebenarnya atau akurasinya sangat diragukan. Konyolnya lagi, pernah satu kali Saya menyaksikan acara berita pagi yang menginformasikan prediksi cuaca di Jakarta pagi cerah, padahal saat itu sedang gerimis. Otomatis saya tertawa! Sehingga tayangan berita cuaca di televisi menjadi terkesan acara ‘lucu-lucuan’ yang tidak penting untuk disimak. Padahal informasi tentang cuaca sangat penting bagi masyarakat untuk menjaga kelancaran aktivitas.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memang menjadi lembaga negara penanggungjawab prediksi iklim/cuaca hingga potensi bencana alam yang akan terjadi di Laut, darat bahkan di udara yang mungkin datang kapan saja melanda Nusantara. Menyediakan informasi cuaca setiap harinya sudah menjadi salah satu tugas BMKG agar masyarakat setidaknya bisa berjaga-jaga akan kemungkinan Hujan,Panas hingga badai. Prediksi mengenai Gempa Bumi, Tsunami, Angin Topan hingga peralihan Musim juga perlu sebagai acuan masyarakat untuk bersiap melakukan persiapan atau bahkan evakuasi. Namun sayangnya, BMKG masih kurang mampu menampilkan Prakiraan data yang valid hingga harusnya bisa melakukan tanggap dan mengurangi korban akibat bencana alam di Indonesia. Contohnya pada saat Tsunami di Aceh beberapa tahun silam. Jika saja BMKG memiliki data pantauan dan pengamatan yang akurat pasti sudah bisa membaca potensi Bencana raksasa itu sehingga mungkin bisa mengurangi jatuhnya korban. Lalu ada beberapa kasus Gunung Meletus, dimana BMKG seringkali terlambat menetapkan status Siaga/Darurat pada suatu Gunung Merapi. Entah karena memiliki peralatan yang kurang canggih atau minimnya supervisi pengamatan di sana, rasanya masih sulit menyebut BMKG telah sukses besar melakukan perannya. Sehingga hari ini (11/9) BMKG hadir dengan berita terbaru peluncuran teknologi mutakhirnya demi menunjang kinerja lembaga tersebut agar dijamin kebenarannya.

Atas alasan akurasi dan Validasi Data Prakiraan Cuaca, Iklim dan keadaan bumi BMKG baru saja meluncurkan alat pantau parameter cuaca baru yang lebih canggih dan modern bernama ‘With Globe’. Pengadaan With Globe ini mendapatkan lisesnsi langsung dari perusahaan Cuaca Dunia dari Jepang, Weather News Inc (WNI). Dengan teknologi tingkat tinggi, With Globe mampu memantau parameter cuaca bumi secara nyata dengan display yang berbentuk bola dunia (Globe) melalui lima parameter cuaca bumi yang dapat ditampilkan. Seperti pernyataan Kepala BMKG Andi Eka Sakya dalam sambutannya saat launching With Globe di kantor BMKG, jalan Angkasa, Jakarta Pusat, Kamis (11/9/2014)

“"Lima parameter yaitu mengilustrasikan gambaran animasi tutupan awan cloud cover dari satelit imagery, ocean current atau arus laut, sea surface temperature atau suhu permukaan air laut, surface isobar atau tekanan permukaan bumi, dan signicant weather. Dengan demikian kita bisa melihat keterkaitan di Indonesia dan kejadian di permukaan bumi yang lain,"

Artinya With Globe akan menjadi alat pantau temperatur seluruh permukaan bumi dengan data yang lebih akurat melalui citra satelit yang mencakup keadaan langit, laut, tekanan bumi dan suhu yang signifikan secara global. Jika sebelumnya, alat-alat yang digunakan BMKG hanya bisa memantau cuaca/iklim permukaan Indonesia hingga Asia Tenggara, melalui With Globe BMKG dapat memantau iklim dunia. Dan bahkan mendeteksi terjadinya bencana alam, seperti tsunami. With Globe akan dioperasikan di kantor BMKG dari pukul 07.00-19.00.

Pembahaaruan teknologi yang dilakukan oleh BMKG tentu saja suatu kemajuan dan kabar gembira untuk semua masyarakat tentunya. Harapannya semoga saja dengan kehadiran Globe With, BMKG dapat meningkatkan pelayanannya kepada masyarakat terutama tentang informasi cuaca, iklim, kualitas udara, perubahan iklim, seismologi teknik, tanda waktu, listrik udara, gempa bumi dan sunami. Sehingga dapat membantu masyarakat secara riil dan datanya dapat dijamin kebenarannya yang juga otomatis menempatkan BMKG sebagai informan utama kepada masyarakat tentang berita cuaca. Dan sayapun tidak akan malas lagi menyaksikan Prakiraan cuaca di televisi. Mari kita nantikan kinerja Teknologi With Globe ini!

Berita terkait:

Canggih! BMKG Luncurkan With Globe Pantau Fenomena Cuaca

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun