Eksistensi dan Peran Profesi Sarjana Kesehatan Masyarakat Di Indonesia

Memperoleh gelar sarjana menjadi impian banyak orang, untuk mendapatkannya juga memerlukan pengorbanan yang besar. Pengorbanan ini dimulai dari jenjang sekolah menengah hingga ke jenjang perkuliahan. Setelah mendapatkan gelar sebagai seorang sarjana, setiap orang pastinya ingin mendapatkan pekerjaan atau menjalankan profesi sesuai bidang kemampuannya masing-masing. Profesi lulusan bidang kesehatan menjadi salah satu profesi yang termasuk mudah untuk mendapatkan pekerjaan. Profesi di bidang kesehatan tidak hanya sebatas seorang dokter, bidan, ataupun perawat, melainkan juga profesi kesehatan masyarakat.

Sarjana Kesehatan Masyarakat (S.KM) merupakan sebuah gelar yang diperoleh mahasiswa jususan kesehatan masyarakat. Dalam program studi kesehatan masyarakat terbagi menjadi beberapa peminatan. Sebagai contoh di Universitas Airlangga, jurusan kesehatan masyarakat terbagi menjadi 8 peminatan yaitu, administrasi dan kebijakan kesehatan, kesehatan lingkungan, gizi, epidemiologi, biostatistika, keselamatan dan kesehatan kerja, promosi kesehatan dan ilmu perilaku, dan kesehatan reproduksi. 

Profesi lulusan kesehatan masyarakat cukup kompleks dikarenakan peminatan pada jurusannya yang tidak hanya satu, tetapi perlu diketahui bahwasanya profesi lulusan kesehatan masyarakat tidak hanya dapat bekerja sesuai dengan peminatan yang diambilnya karena lulusan kesehatan masyarakat dituntut untuk menguasai semua aspek kesehatan. Lulusan sarjana kesehatan masyarakat dapat bekerja di berbagai macam sektor dan bidang yang berbeda-beda. Sarjana kesehatan masyarakat dapat bekerja mulai dari sektor pemerintahan, lembaga swadaya masyarakat hingga perusahaan swasta. Lulusan sarjana kesehatan masyarakat memiliki peran yang penting di bidang kesehatan terutama untuk masyarakat luas. Misal di daerah pedalaman, peran profesi kesehatan masyarakat sangat diperlukan. Di daerah pedalaman masih banyak masyarakat yang kolot akan pemikirannya tentang pengobatan modern yang ada saat ini, oleh sebab itu disinilah peran besar profesi kesehatan masyarakat diperlukan, dmana profesi lulusan kesehatan masyarakat yang berfokus pada upaya promotif  dan preventif, pencegahan penyakit, perencanaan program kesehatan berperan penting untuk kemajuan kesehatan di daerah pelosok atau pedalaman.

Untuk mencapai Indonesia emas 2045 diperlukan adanya pembangunan dari berbagai aspek kehidupan salah satunya aspek kesehatan. Disinilah eksistensi dan peran besar profesi lulusan kesehatan masyarakat dibutuhkan. Dalam pembangunan kesehatan, tenaga kesehatan masyarakat menjadi bagian penting dari sumber daya manusia yang penting perannya guna meningkatkan kesadaran yang lebih tinggi pada pelayanan kesehatan yang lebih bersifat promotif dan preventif. Di samping hal ini, tenaga kesehatan masyarakat juga berperan di bidang kuratif dan rehabilitatif.

Eksistensi atau keberadaan profesi ahli kesehatan masyarakat di Indonesia memang sampai saat ini tergolong cukup banyak, namun penyebarannya belum merata terutama untuk daerah pedalaman atau 3T (Tertinggal, Terdepan, dan Terluar). Dilihat dari masa pandemi covid-19 profesi lulusan ini berperang penting dan banyak terlibat dalam berbagai macam perencanaan dan pelaksanaan program kesehatan, kampanye program vaksinasi bahkan berperan aktif dalam melawan pandemi covid-19. 

Disisi memiliki peran yang penting untuk kemajuan kualitas kesehatan di Indonesia, profesi sarjana kesehatan masyarakat juga dihadapkan dengan berbagai macam tantangan yang cukup kompleks seperti anggaran untuk program kesehatan masyarakat yang seringkali sangat terbatas, perubahan gaya hidup masyarakat yang semakin kompleks juga menjadi sebuah tantangan sendiri bagi ahli kesehatan masyarakat, selain itu sampai saat ini masih sedikit jumlah tenaga kesehatan masyarakat yang berminat untuk mengabdi di wilayah pedalaman atau daerah terpencil.

Hingga saat ini keberadaan profesi sarjana kesehatan masyarakat sangat dibutuhkan terutama untuk kemajuan kualitas kesehatan di Indonesia. Oleh karena itu perlu adanya dukungan penuh dari pemerintah, masyarakat dan pihak lain untuk mendukung kemajuan tenaga ahli kesehatan masyarakat di Indonesia.  

KATA KUNCI : Eksistensi, Kesehatan, Masyarakat, Peran