KKN Tematik UPI 2022: Pelestarian Budaya Daerah melalui Alat Musik Tradisional (Gamelan Sunda/Degung)

Budaya daerah merupakan warisan leluhur dari suatu daerah, sehingga disebut Budaya Daerah. Seperti yang kita tahu bahwa Indonesia memiliki beragam budaya daerah, salah satunya adalah alat musik tradisional. Gamelan merupakan salah satu dari sekian banyak alat musik tradisional yang kental dan melekat dengan adat & budaya Jawa. Harmonisasi suara yang dihasilkan alat musik instrumental ini sangat khas ketika dimainkan. Di era perkembangan dunia teknologi yang pesat ini sangat disayangkan banyak generasi muda yang apatis terhadap warisan/peninggalan budaya leluhur mereka sendiri terkhususnya alat musik gamelan. Dalam rangka mengantisipasi terkikisnya kepedulian generasi muda terhadap budaya leluhur mereka, maka kami Kelompok 109 KKN UPI berinisiatif untuk mengajak siswa SD Negeri Pengasinan II untuk berpartisipasi dalam melestarikan budaya Jawa Barat lewat permainan alat musik gamelan. 

Kegiatan KKN dilaksanakan di SD Negeri Pengasinan II, Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi. Program kerja yang dilaksanakan adalah pendampingan peserta didik dalam pembelajaran mengenai budaya daerah lewat alat musik tradisional. Untuk membantu melestarikan kebudayaan daerah, kegiatan tersebut didampingi oleh Pak Wawan Hermawan, M.Pd. selaku Kepala sekolah SD Negeri Pengasinan II sekaligus pelatih dalam permainan gamelan, yang juga memberikan pengarahan kepada siswa tentang budaya daerah terutama alat musik tradisional Jawa Barat yaitu gamelan sunda (degung). 

Dokumentasi pribadi

Kegiatan tersebut dilakukan setiap hari Sabtu dan telah menjadi salah satu ekstrakulikuler di sekolah tersebut. Kegiatan dimulai dari pengenalan sejarah alat musik, mengenalkan, dan menjelaskan notasi musik yang terdapat pada alat musik Gamelan, yang terakhir mengajarkan cara memainkan alat musik Gamelan. Sebagai output-nya, permainan gamelan sunda ditampilkan saat acara penerimaan siswa baru SD Negeri Pengasinan II dan menjadi pengiring musik dalam setiap rangkaian acaranya. Hal tersebut menjadi kesempatan dalam memperkenalkan budaya daerah kepada masyarakat lewat siswa-siswa dan orang tua murid yang hadir.

Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya melestarikan warisan budaya yang menjadi identitas bangsa Indonesia sehingga dengan rasa memiliki serta mencintai budaya akan membuat orang mempelajarinya sehingga budaya akan tetap ada karena pewaris kebudayaan akan terus ada.