Mohon tunggu...
Sahal Abdillah
Sahal Abdillah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya suka belajar

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Tata Cara Mengoperasikan Mesin Pencacah Plastik

2 Januari 2023   21:59 Diperbarui: 3 Januari 2023   04:59 1319
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kegiatan projek pencacah plastik dapat digunakan sebagai kegiatan pendekatan dan memberikan solusi berupa program kerja terhadap warga. Dalam kesempatan ini, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya mengadakan program pencacah plastik di tahun 2022. Program tersebut bertujuan untuk mengurangi limbah sampah plastik pada masyarakat. Pencacahan plastik dilakukan dengan menggunakan mesin pencacah.

Spesifikasi dari mesin pencacah plastik ini diantaranya yaitu kapasitas mesin sebesar 100kg/hari dengan kebutuhan listrik 1 kWh. Mesin pencacah ini memiliki 6 mata pisau dan saringan dengan ukuran saringan 0,8 cm. terdapat beberapa kendala pada pemakaian mesin tersebut seperti :

  • Mesin Macet, Mesin bisa mengalami kemacetan apabila terlalu banyak material yang berada di dalam mesin.
  • Mesin Panas, Mesin yang panas disebabkan karena penggunaan mesin yang terlalu lama digunakan.
  • Mata Pisau Tumpul, Mata pisau yang tumpul mengakibatkan beberapa hasil cacahan berbentuk serbuk halus yang membuat penyusutan hasil cacahan yang semakin tinggi.

1b-63b3536ae3713210e77feee4.jpeg
1b-63b3536ae3713210e77feee4.jpeg
Hal pertama yang dilakukan dalam proses mencacah yaitu memastikan bahan baku sudah terpilah terlebih dahulu. Pemilahan ini dilakukan untuk memisahkan jenis plastik yang masih tercampur. Seperti pada botol plastik air mineral, penyusunnya bukan hanya dari jenis PET (bagian botol) saja, tapi tutup dan lehernya merupakan jenis plastik HD dan terdapat juga label merk sehingga harus dipisah terlebih dahulu. Selain itu, tutup galon juga perlu dipisahkan antara warna satu dengan lainnya, terutama label merk juga harus dibuang. Tujuan dipilahnya bahan baku adalah untuk menghasilkan produk cacahan yang bernilai jual. Setelah pemilahan, tahap selanjutnya yaitu proses pencacahan itu sendiri. Pada saat akan melakukan proses cacah, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, seperti menimbang material yang akan diproses, memastikan mesin harus dalam keadaan bersih (tidak ada sisa cacahan jenis plastik yang berbeda), mengencangkan posisi pengunci saringan, dan menekan tombol emergency. Proses selanjutnya setelah mencacah yaitu pencucian hasil cacahan kemudian dikeringkan. Tahap terakhir adalah proses packaging.

Dalam proses mencacah material, waktu yang dibutuhkan mesin berbeda-beda, tergantung jenis botol plastik. Pada dasarnya, mencacah plastik jenis HDPE lebih lama dibanding dengan ketiga jenis plastik diatas karena sifat HDPE yang tebal dan lentur. Urutan kedua yaitu plastik jenis HD (tutup botol) dengan sifat keras. Sedangkan proses mencacah PET membutuhkan waktu paling cepat karena lebih tipis dibandingkan yang lain. Disimpulkan urutan terlama-tercepat waktu mencacah adalah HDPE-HD-LDPE-PET. Akan lebih lama pada saat rolling pencacahan material yang berbeda. Keadaan ini terjadi karena harus membersihkan saringan dan area mata pisau mesin untuk menghindari kualitas hasil cacahan material berikutnya tercampur dengan material sisa yang ada di dalam mesin.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun