Beberapa waktu yang lalu saya berbicara dengan teman saya ketika saya mengatakan bahwa saya tidak ingin dewasa dia mengatakan bahwa kedewasaan itu adalah fase yg harus dilalui dan usia salah satu patokanya(karena dia berusia17 sedangkan saya 16).
lalu saya berpikir dimanakah kedewasaan itu apakah di hati atau dipikiran , atau usia diselarasakan dan saya akhirnya menyimpulkan bahwa kedewassan itu adalah masalah hati ketika hati berkata bahwa saya siap maka saya siap tapi bila belum berarti memang belum waktunya.tapi bila saya memilih tidak dewasa secara hati tapi dewasa secara pikiran apakah saya salah karena menurut saya bila sesorang dewasa secaara hati maka empati,rasa dan kasihnya akan berkurang(menurut saya lho..) sedangkan bila dewasa secara pikiran maka kita mampu berpikir secara luas,terfokus dan efektif maka itulah pilihan saya kanak-kanak secara hati tapi dewasa secara pikiran maka saya akan berusaha terus begini sampai kehidupan menemukan jalan yng lain bagi saya semoga jalan yang saya pilih semakin mendekatkan saya kepada allah karena semua jalan yang kita tempuh pasti kesana walau caranya terkadang berbeda
(maklum kalo tulisanya agak nyleneh uda lama ngak nulis)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H