Jambu Kemang, picture taken by Safri ishak, Tebet Barat 01-August-2013.
Walaupun halaman rumah kami di Tebet Barat Jakarta Selatan sempit, tetapi kami menyempatkan diri untuk berkebun dan menanam bunga. Selain di halaman kami juga berkebun di teras belakang lantai dua, tempat jemur pakaian di lantai tiga dan di trotoar pinggir jalan (ada pohon jambu kemang dan jambu jamaica). Buah yang sudah masak kebanyakan dimakan kampret (kelelawar), burung murbah (kutilang), burung madu dan kadang kadang siapa aja yang lewat.
Diantara beberapa pohon buah yang kami tanam adalah Jambu Kemang atau sering juga disebut Jambu Bandar. Perjalanan bibit jambu Kemang ini cukup jauh, mula mula biji jambu dibawa oleh alm Mak kami dari Muntok, Bangka ke Jakarta, lalu biji jambu dibawa Mak waktu berkunjung ke Rumbai Pekanbaru sekitar tahun 1980 an. Biji jambu saya semai dan tanam di halaman belakang rumah kami di kompleks Meranti Rumbai Pekanbaru, Alhamdulillah banyak buahnya. Menjelang pensiun awal July 2004 bijinya saya bawa untuk disemai dan ditanam di Tebet Barat. Alhamdulillah setelah ditanam lebih dari enam tahun lalu jambu Kemang kami yang di Tebet Barat akhirnya berbuah juga. Jambu Kemang atau Jambu Bandar buah pertama.
Salam, Safri. Masa kecilku di Mentok, Bangka
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H