Desa Kaloran, 20 Juli 2024 --- Mahasiswa Universitas Negeri Semarang (UNNES) yang tergabung dalam kelompok Giat 9 kembali menunjukkan dedikasi mereka terhadap masyarakat dengan terlibat aktif dalam Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di MTs Fadhlul Wasil. Inisiatif ini bertujuan untuk membantu siswa baru beradaptasi dengan lingkungan sekolah sekaligus memupuk semangat kebersamaan dan gotong royong di kalangan peserta didik.
Salah satu kegiatan unggulan yang digelar dalam rangkaian MPLS ini adalah outbound di Rawa Gembongan, sebuah lokasi yang dipilih karena keindahan alamnya yang mendukung berbagai aktivitas luar ruangan. Outbound ini dirancang untuk memberikan pengalaman belajar yang interaktif dan menyenangkan, serta memperkuat ikatan sosial di antara siswa baru. Kegiatan outbound tersebut terdiri dari empat pos yang masing-masing posnya menyuguhkan permainan berbeda yang bertujuan untuk mengasah keterampilan sosial, meningkatkan kerja sama tim, dan membangun karakter para peserta.
Sebelum memasuki pos-pos outbound, mahasiswa KKN Giat 9 Kaloran mengadakan sesi ice breaking bersama siswa baru. Ice breaking ini dilakukan dengan permainan mencari teman berdasarkan kata yang sudah ditentukan. Permainan ini tidak hanya membantu siswa mengenal satu sama lain, tetapi juga menciptakan suasana yang akrab dan menyenangkan. Sebagai tambahan, ada elemen hiburan dalam bentuk hukuman yang ringan namun menghibur: siswa yang tidak berhasil menemukan teman akan dikenakan hukuman menggunakan bedak dan lipstik yang sudah disediakan, menambah keceriaan dalam kegiatan tersebut.
"Kami sangat mengapresiasi upaya yang dilakukan oleh mahasiswa UNNES dalam kegiatan MPLS ini. Kegiatan outbound di Rawa Gembongan bukan hanya memberikan kesenangan, tetapi juga menanamkan nilai-nilai penting seperti kepemimpinan dan kerja sama di antara para siswa," ujar Kepala Sekolah MTs Fadhlul Wasil. Ia menambahkan bahwa kegiatan seperti ini sangat bermanfaat dalam mempersiapkan siswa baru untuk menghadapi tantangan di sekolah dan dalam kehidupan sehari-hari.
Melalui keterlibatan ini, mahasiswa UNNES Giat 9 tidak hanya berperan sebagai fasilitator kegiatan, tetapi juga sebagai contoh nyata dari mahasiswa yang peduli terhadap pengembangan potensi generasi muda. Mereka berharap kegiatan ini dapat menginspirasi para siswa untuk terus berprestasi dan belajar dengan semangat yang tinggi.
"Kami berharap kegiatan ini dapat meninggalkan kesan positif dan memberikan motivasi bagi adik-adik untuk lebih semangat dalam belajar. Selain itu, kami juga ingin mengajak mereka untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekitar, karena kesadaran lingkungan adalah salah satu nilai penting yang kami ingin tanamkan," kata salah satu mahasiswa UNNES yang terlibat.
Keterlibatan mahasiswa UNNES dalam MPLS di MTs Fadhlul Wasil merupakan bagian dari program pengabdian masyarakat yang rutin dilakukan oleh universitas tersebut. Program ini bertujuan untuk memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat sekaligus mengembangkan keterampilan mahasiswa di lapangan, memperkuat hubungan antara institusi pendidikan dan masyarakat, serta memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi perkembangan pendidikan di Indonesia.
