Safiratu Hikmah_34202200030_Pendidikan Matematika_Universitas Islam Sultan Agung
Pendidikan adalah pondasi penting bagi kemajuan suatu bangsa dalam konteks Indonesia kurikulum merdeka menjadi wadah inofatif untuk menghadirkan pendidikan yang lebih inklusif dan adaptif terhadap perkembangan zaman.
Kurikulum merdeka adalah kurikulum dengan pembelajaran intrakurikuler yang beragam, dimana konten akan lebih optimal agar siswa memiliki waktu untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetisi. Kurikulum merdeka merupakan konsep pendidikan yang mencoba untuk memberikan lebih banyak kebebasan kepada siswa dan lebih menekankan pada pembelajaran berbasis proyek, pengalaman, dan keterampilan.Â
Tujuan kurikulum merdeka adalah untuk memepersiapakan siswa dengan keterampilan yang relevan, meningatkan kreativitas, meningkatkan kemadirian, meningkatkan kualitas pembelajaran, memperkuat daya saing global, menguatkan pembelajaran berbasis pengalaman, dan meningkatkan keberagaman pendidikan.Â
Salah satunya cara untuk memajukan kurikulum merdeka yaitu dengan memanfaatkan IPTEK sebagai media pembelajaran. IPTEK merupakan cabang ilmu yang mempelajari berbagai informasi dan pengetahuan terkait teknologi diberbagai bidang. Pada umumnya IPTEK bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam rangka membangun peradaban (UU No 18/20). Dengan adanya pengunaan IPTEK dalam berbagai bidang, khususnya pada bidang pendidikan, yang digunakan sebagai media pembelajaran membuat siswa lebih nyaman, tidak jenuh, dan monoton. Karena penyampaian informasinya terlihat lebih variatif dan modern.Â
Berbagai manfaat IPTEK sebagai media pemebalajaran pada kurikulum merdeka :
1. Konten multimedia
Dengan penggunan konten multimedia yang menarik seperti video, animasi,dan gambar interaktif, dapat meningkatkan minat dan keterlibatan peserta didik dalam proses pembelajaran.
2. Akses luas dan belajar mandiriÂ
Kurikulum merdeka berperan penting dalam memberikan akses lebih luas ke sumber belajar, memungkinkan siswa untuk belajar mandiri dan fleksibel sesuai dengan kecepatan belajar masing-masing. Siswa dapat mengakses sumber belajar seperti materi pembelajaran, e-book, jurnal ilmiah, dan video pembelajaran secara daring.
3. Efektif dan responsif
Lebih efektif dan responsif terhadap kebutuhan  dan gaya belajar  siswa sehingga mendorong pencapaian hasil belajar yang lebih optimal.
4. Permainana edukatifP
Penggunaan permainan edukatif dapat memberikan tantangan dan kesenangan pada siswa, sehingga dapat memperkuat pemahaman siswa tentang materi tambahan.
5. Pengembangan keterampilan teknologi
Membantu siswa untuk mengembangkan keterampilan teknologi yang penting di era digital. Kemampuan menggunakan  perangkat  teknologi  dan aplikasi pembelajaran  meningkatkan literasi  digital siswa, yang merupakan kompetisi yang semakin  penting dalam berbagai aspek kehidupan.