"Your Diet Is a Bank Account. Good Food Choices Are Good Investments" (Bethenny Frankel).
Maksud pernyataan tersebut adalah makanan yang kita pilih bagaikan rekening bank yang mana makanan baik merupakan investasi yang baik. Investasi yang baik untuk menjaga kesehatan komponen organ dalam tubuh supaya saat dipergunakan untuk beraktivitas dapat berlaku optimal, efektif, dan efisien. Nah! Apakah kalian sudah paham Angka Kecukupan Gizi (AKG). AKG merupakan suatu nilai yang menunjukkan persentase kebutuhan berbagai nutrisi di dalam tubuh.
Yuk, mulai perhatikan kecukupan nutrisi setiap harinya. Nutrisi sebagai komponen penting kesehatan dibagi menjadi dua, yaitu mikronutrien dan makronutrien. Mikronutrien adalah nutrisi yang dibutuhkan seseorang dalam dosis kecil (vitamin dan mineral). Sedangkan makronutrien adalah nutrisi yang dibutuhkan dalam jumlah yang lebih besar (air, protein, karbohidrat, serta lemak).
Menghitung AKG merupakan langkah yang bagus. Menurut rumus Harris Benedict, yaitu:
* Pria = 66 + (13,7 x berat badan) + (5 x tinggi badan) -(6,8 x usia)
* Wanita = 655 + (9,6 x berat badan) + (1,8 x tinggi badan) - (4,7 x usia)
Untuk seseorang yang sangat jarang berolahraga, hasil perhitungan kalori diatas dikali dengan 1,2. Jarang berolahraga sampai (1-3 kali per minggu), hasil dikali 1,375. Cukup aktif berolahraga (3-5 kali per minggu), hasil dikali 1,55. Sering berolahraga (6-7 kali per minggu), hasil dikali 1,725, dan yang sangat sering berolahraga (sekitar 2 kali dalam sehari), hasil dikali 1,9. Sebagai contoh, hasil AKG sekitar 1500 kalori. Untuk kebutuhan protein dapat dihitung sebagai 15% dari total kalori yang diperoleh, hasilnya 57 gram. Demikian pula, kebutuhan karbohidrat dihitung sebagai 60% dari total kalori, hasilnya 225 gram, dan kebutuhan lemak sekitar 15%, setara dengan 25 gram. Kesimpulannya, dalam satu hari, kebutuhan nutrisi Kawan adalah 57 gram protein, 225 gram karbohidrat, dan 25 gram lemak.
