PENTINGNYA KESEHATAN MENTAL DI ERA MODERN
Di Tengah perkembangan teknologi dan perubahan gaya hidup yang pesat,remaja saat ini sering kali
berhadapan dengan berbagai tantangan yang menyebabkan rusaknya kesehatan mental mereka.
Tekanan akademis,pengaruh media sosial,perubahan hormon,bahkan seringkali karena permasalahan
keluarga menjadi beban tersendiri. Tidak jarang,hal ini memicu kecemasan,stress,hingga depresi.
PENGERTIAN KESEHATAN MENTAL
Kesehatan mental merupakan kondisi dimana individu memiliki kesejahteraan yang tampak dari
dirinya yang mampu menyadari potensinya sendiri. Kesejahteraan emosional, psikologis, dan sosial
seseorang yang memungkinkan mereka menghadapi tantangan hidup, menjalin hubungan yang sehat,
serta membuat keputusan yang tepat. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendefinisikan kesehatan
mental sebagai keadaan di mana individu menyadari potensi dirinya, mampu mengelola stres sehari-
hari, bekerja secara produktif, dan berkontribusi pada komunitasnya.
Kesehatan mental tidak hanya mencakup tidak adanya gangguan mental, tetapi juga kemampuan
untuk hidup secara seimbang, mengembangkan diri, dan menjalani hidup dengan rasa puas. Sama
seperti kesehatan fisik, kesehatan mental memerlukan perhatian dan perawatan yang konsisten agar
individu dapat mencapai kualitas hidup yang optimal.
GEJALA GANGGUAN MENTAL
1. Perubahan perilaku
Kita mungkin pernah menemui seseorang yang tiba-tiba tampak berbeda dari sebelumnya. Mereka
yang biasanya ceria dan penuh semangat, perlahan menjadi pendiam, sering murung, atau bahkan
menjauh dari orang-orang terdekatnya. Perubahan ini bisa jadi merupakan tanda-tanda awal dari
gangguan mental.
2. Kesulitan berkonsentrasi
Kesulitan konsentrasi sering kali menjadi salah satu gejala yang dialami oleh anak-anak dengan
gangguan mental. Gangguan ini tidak hanya memengaruhi kondisi emosional mereka tetapi juga
fokus dan perhatian.
3. Menyakiti diri sendiri
Perilaku menyakiti diri sendiri pada anak atau remaja sering kali menjadi sinyal dari tekanan
emosional yang tidak terungkap dengan baik. Tindakan ini biasanya bukan tentang keinginan untuk
mengakhiri hidup, melainkan cara mereka mencoba mengatasi atau melampiaskan perasaan yang sulit
diungkapkan.
FAKTOR TERJADINYA GANGGUAN MENTAL
1. Faktor biologis
a) Genetik
b) Kesehatan fisik
c) Ketidakseimbangan otak
2. Faktor psikologis
a) Pengalaman traumatis
b) Tekanan akademis
c) Kesulitan mengelola emosi
3. Faktor pengasuhan
a) Kurangnya perhatian emosional
b) Pola asuh yang tidak sehat
UPAYA MENCEGAH GANGGUAN KESEHATAN MENTAL
Kesehatan mental adalah hal penting bagi kualitas hidup seseorang. Namun, sering kali aspek ini
terabaikan karena kurangnya pemahaman di Masyarakat. Upaya pencegahan dimulai dari kesadaran
akan pentingnya menjaga keseimbangan emosi, pikiran, dan hubungan sosial. Dengan  menerapkan
pola hidup sehat, seperti olahraga teratur, pola makan seimbang, dan tidur yang cukup, seseorang
dapat memperkuat kesehatan mentalnya.
Lingkungan sosial yang mendukung juga berperan penting. Hubungan yang harmonis dalam keluarga,
komunikasi yang positif, dan dukungan dari komunitas dapat menciptakan rasa aman dan percaya diri.
Tak kalah penting, mengenali tanda-tanda awal gangguan mental serta tidak ragu untuk mencari
bantuan profesional adalah bentuk kepedulian terhadap diri sendiri.
Upaya pencegahan ini bukan hanya tanggung jawab individu, tetapi juga keluarga, sekolah, hingga
pemerintah. Bersama-sama, kita dapat menciptakan masyarakat yang lebih sadar akan pentingnya
kesehatan mental, mengurangi stigma, dan memberikan ruang bagi setiap individu untuk berkembang
secara maksimal. Karena, kesehatan mental yang terjaga adalah kunci menuju kehidupan yang lebih
bahagia dan produktif.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H