Perubahan Iklim dapat dikatakan berubahnya suatu kondisi dimana tempat atau lokasi terjadinya perubahan iklim dinyatakan dengan kondisi dimana temperatur atau suhu dan pola cuaca dengan  jangka waktu yang panjang dan perubahan iklim atau cuaca yang terjadi secara signifikan. Perubahan iklim sendiri dapat dikategorikan mengancam keberlangsungan kehidupan dari manusia itu sendiri (Ainurrohman., S, 2022).
Hal ini dapat terjadi karena secara ilmiah dapat dikatakan bahwa cahaya matahari atau yang dikenal dengan sebutan radiasi gelombang pendek yang menyentuh permukaan bumi dapat berubah menjadi panas dan menghangatkan bumi. Sebagian panas yang menyentuh permukaan bumi ini akan dipantulkan kembali ke permukaan bumi ke bagian angkasa luarsebagai suatu radiasi infra merah dari gelombang panjang yang terjadi (Ava., G, 2024).
Dampak yang dapat ditemui dari Perubahan Iklim dan Kenaikan Suhu yang dapat terjadi secara langsung maupun tidak langsung ialah : Mempengaruhi kesehatan manusia secara langsung dapat dilihat dari perubahan pola cuaca yang terjadi secara tiba tiba. Selain itu dapat mempengaruhi kesehatan manusia secara tidak langsung ialah, perubahan ikhlim yang terjadi sangat mempengaruhi dari berbagai faktor lingkungan yang terjadi, salah satu perubahan yang dapat dilihat ialah perubahan dari kualitas suatu lingkungan yang mengalami dampak dari efek perubahan iklim dan kenaikan suhu (Susilawati, 2021).
Dampak Signifikan yang terjadi akibat pengaruh dari suatu dampak yang terjadi akibat Pemanasan Global yang mempengaruhi aspek kehidupan manusia, Khususnya pada aspek kesehatan. Pada informasi yang didapatkan dikatakan bahwa Pemanasab Global yang terjadi ini dapat membahayakan Kehidupan dari Manusia itu sendiri (Wang., H, 2019). Berfokus pada ilmu fisik yang didapatkan berhubungan antara aktivitas dari manusia itu sendiri dengan perubahan iklim bahwa suhu global meningkat sebanyak 1,1 derajat Celcius
Efek dari Gelombang Panas yang terjadi dapar berpengaruh dapat menurunkan kualitas dari udara yang dapat mempengaruhi bagian pernafasan yang dapat menyebabkan sesak nafas. Perubahan iklim mempengaruhi beberapa bahkan bagian bagian dari aspek kehidupan manusia, termasuk kemampuan untuk menanam makanan, akses air bersih, serta penularan atau transmisi penyakit. Ini termasuk penyakit penyakit yang ditularkan oleh hewan seperti beberapa jenis nyamuk. Serta Pemanasan Iklim secara tidak langsung ialah menyebabkan meningkatnya suatu peningkatan penyakit akibat dari bakteri maupun berasal dari virus yang dapat membahayakan bagi manusia.
Perubahan cuaca yang ekstrim terjadi pada saat ini bisa disebut juga dengan yang kita kenal ialah globalisasi ternyata memiliki pengaruh bagi kesehatan manusia. Pada umumnya dapat diketahui bahwa perubahan iklim ini akan hanya berdampak bagi lingkungan alam, nyatanya juga akan berpengaruh bagi kehidupan dan kesehatan dari manusia itu sendiri. Nyatanya kondisi alam dan cuaca yang berubah ubah bahkan perubahan ekstrim yang terjadi ini mampu mempengaruhi kondisi fisik dari manusia dari segi fisik maupun dari segi non-fisik itu sendiri
Faktanya tidak ada pencegahan yang signifikan untuk pencegahan yang dapat dilakukan oleh manusia oleh karna itu dengan adanya strategi adaptasi yang dapat dilakukan atau dengan kesiap siagaan yang dilakukan dapat mengurangi dampak dampak yang akan membahayakan maupun mengancam manusia itu sendiri.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H