Mohon tunggu...
Safira
Safira Mohon Tunggu... Mahasiswa - Akuakultur unimal

Akuakultur

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Meristik Ikan di Laut dan Mofometriknya

9 Juli 2021   11:31 Diperbarui: 9 Juli 2021   11:46 1327
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Morfometrik adalah suatu metode pengukuran bentuk-bentuk luar tubuh yang dijadikan sebagai dasar membandingkan ukuran ikan,seperti lebar,panjang standar,tinggi badan dan lain-lain.Pengukuran morfometrik berguna untuk mengetahui pola pertumbuhan ikan,kebiasaan makan ikan,golongan ikan dan sebagai dasar dalam melakukan identifikasi ikan (Effendie,1997).Karakter morfometrik yang sering digunakan untuk diukur antara lain panjang total, panjang baku,panjang cagak,tinggi dan lebar badan,tinggi dan panjang sirip,dan diameter mata (Hubbs dan Lagler,1958).

 Meristik adalah ciri yang berkaitan dengan jumlah bagian luar tubuh ikan seperti perhitungan jumlah jari sirip,jumlah sisik,yang dipakai sebagai dasar penentuan spesies ikan dalam satu genus (Effendie,1997).Ciri meristik dapat digunakan dalam identifikasi organisme,disamping ciri-ciri meristik tersebut dikenal pula ciri-ciri morfometicle,serta warna badan,kepala,dan sirip.Hubungan parameter morfometrik dan bobot dalam biologi perikanan merupakan salah satu informasi pelengkap yang perlu diketahui dalam pengelolaan sumber daya perikanan (Mardiah,2014).

 Ikan laut yang digunakan untuk pengukuran morfometrik dan meristik adalah ikan tongkol komo atau dikenal dengan nama ilmiahnya euthynnus affinis.Ikan tongkol memiliki karakteristik sebagai ikan pelagis,hidup dengan membentuk gerombolan,tipe perenang cepat,dan pemakan daging (karnivora).Dalam perhitungan morfometrik dan meristik ini dengan mengetahui morfologi dan ciri ikan tongkol komo (Euthynnus Affinis).

 Pengukuran ciri morfometrik,meliputi panjang total,panjang kepala, tinggi kepala,lebar kepala,panjang predorsal,panjang prepectoral,panjang hidung, jarak interorbital,panjang operculum,panjang rahang atas dan bawah.Sedangkan Penghitungan jumlah ciri meristik pada ikan antara lain meliputi jumlah jari-jari (keras atau lemah) sirip punggung,ekor,dubur,dada dan perut.tubuh ikan tongkol komo berbentuk fusiform atau torpedo. 

 Pengukuran karakter  morfometrik pada ikan tongkol komo adalah mengukur panjang total,yaitu jarak antara ujung bagian depan kepala dengan ujung ekor paling jauh,panjang kepala yaitu jarak antara ujung depan kepala dengan ujung belakang potongan penutup insang (Operculum),Tinggi badan, yaitu Jarak tertinggi antara punggung dan perut,Tinggi dorsal,yaitu Jarak tertinggi antara ujung sirip punggung dan pangkal sirip punggung.Menurut (Yusnaini,2010) mengemukakan bahwa pengukuran morfometrik adalah pengukuran yang dilakukan dari satu titik ke titik lainnya tanpa melewati lengkungan tubuh. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun