Belajar menjadi suatu hal yang lumrah dalam kehidupan sehari-hari, bahkan belajar dapat terjadi dimana pun dan kapan pun, tetapi masih saja ada orang yang menyalah artikan belajar sebagai suatu kegiatan yang bersifat umum semisal anak yang disuruh ibunya untuk belajar(Setiawan, 2017).
Proses pembelajaran adalah suatu proses di mana orang berinteraksi dengan lingkungannya untuk memperoleh pengetahuan, keterampilan, sikap, dan prinsip baru. Latihan dan pengalaman mengubah perilaku secara relatif permanen. Bisa dikatakan bahwa proses pembelajaran mengubah dari segi pengetahuan dan sikap. Dari segi pengetahuan, peserta didik yang awalnya tidak tahu menjadi tahu atau dari perilaku perilaku yang sedikit menyimpang bisa dirubah melalui proses pembelajaran.
Proses Pembelajaran tentunya dipengaruhi oleh motivasi belajar peserta didik, semakin menurunnya motivasi belajar peserta didik semakin berkurang respon dari peserta didik dalam menangkap materi, jelas ini akan berdampak pada proses pembelajaan saat itu berjalan dengan tidak baik dan akan berdampak pada menurunnya minat belajar siswa. Motivasi merupakan dorongan sesuatu yang timbul dalam diri seseorang maupun dari luar diri seseorang. Menurut (Hamdu & Agustina, 2011) Motivasi pada dasarnya adalah upaya yang disadari untuk mendorong, menggerakkan, dan mempertahankan tingkah laku seseorang untuk melakukan sesuatu untuk mencapai tujuan atau hasil tertentu.
Oleh karena itu, dalam tulisan ini penulis coba akan menguraikan bagaiaman pentingnya motivasi peserta didik dalam mendukung proses pembelajaran di dalam kelas. Dalam tulisan ini penulis menggunakan literatur-literatur yang bersumber dari buku-buku, jurnal ilmiah, maupun artikel ilmiah yang tentunya relevan dengan subtansi pembahasan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI