Aljazair memiliki keragaman geografi yang mencakup pegunungan, gurun, dan pesisir laut. Pegunungan Atlas di utara memberikan pemandangan alam yang indah, sementara Tassili n'Ajjer di tenggara menyuguhkan lanskap gurun dan batuan yang megah. Pantai Mediterania di utara menambah kekayaan geografi negara ini.
6. Bahasa Arab dan Amazigh yang Diakui
Bahasa Arab dan Amazigh (bahasa Berber) diakui sebagai bahasa resmi di Aljazair. Dengan pengakuan resmi untuk kedua bahasa ini, negara ini mencerminkan komitmen terhadap warisan budaya dan etnis yang beragam.
7. Koleksi Lukisan Guennouni di Museum Seni Moderen Algiers
Museum Seni Modern Algiers menyimpan koleksi seni yang signifikan, terutama karya-karya seniman seperti Baya Mahieddine dan M'hamed Issiakhem. Lukisan-lukisan ini mencerminkan kekayaan seni rupa Aljazair dan memberikan pandangan mendalam tentang perjalanan seni modern di negara ini.
8. Budaya Arab-Berber dalam Festival Timgad
Festival Timgad adalah perayaan budaya Arab-Berber yang diadakan di kota kuno Timgad. Acara ini mencakup pertunjukan musik tradisional, tarian, dan pameran kerajinan tangan, menciptakan ruang bagi masyarakat untuk merayakan warisan budaya mereka.
9. Kekayaan Arkeologi Timgad
Timgad, yang juga dikenal sebagai Thamugadi, adalah situs arkeologi Romawi yang mencakup ruang kota yang luas, teater, dan kuil-kuil. Ini adalah salah satu contoh paling baik dari kota Romawi yang terpelihara dengan baik di luar Italia dan menjadi Situs Warisan Dunia UNESCO.
10. Persepsi Keseimbangan Antara Urban dan Rural di Beni Isguen
Beni Isguen adalah salah satu kota tua di Dzayer, yang tetap mempertahankan gaya hidup tradisional di tengah kemajuan urbanisasi. Kota ini dikelilingi oleh tembok dan memiliki pasar yang tradisional, memberikan pengalaman yang unik dengan suasana desa yang kental.