Mohon tunggu...
Sadri Adam
Sadri Adam Mohon Tunggu... Guru - Serious, Good Listener, Interest to new things

Guru Pariwisata SMK Negeri 1 Takengon, Aceh - Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Kurikulum Aceh untuk Pendidikan yang Islami

2 Desember 2017   13:52 Diperbarui: 2 Desember 2017   14:17 2884
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Dengan pelaksanaan kegiatan pembinaan yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan Aceh tersebut di atas, maka langkah selanjutnya adalah guru melakukan sosialisasi melalui komunitas MGMP sesuai dengan mata pelajaran yang diampu. Dalam hal ini setiap guru mata pelajaran memperoleh pemahaman yang sama dalam mengimplementasikan kurikulum Aceh dalam setiap mata pelajaran guna menghasilkan peseta didik di Aceh yang berkarakter secara Islami.

Untuk mewujudkan kurikulum Aceh yang berkualitas, Dinas Pendidikan Aceh juga perlu sudah mengadakan kerjasama dengan pihak Kementrian Agama dalam hal ini dengan Kantor Wilayah Kementrian Agama wilayah Aceh dalam mensinergikan nilai-nilai Islami dalam pembelajaran secara menyeluruh sesuai dengan kaidah yang berlaku dalam ajaran agama Islam.  

Dengan adanya kerjasama dengan Kementrian Agama, maka akan terjadinya proses integrasi memasukkan materi-materi pelajaran agama Islam ke pengetahuan umum, bila perlu juga bekerja sama dengan guru-guru di pondok pesantren untuk muatan materi agama Islam.

Dengan kurikulum Aceh, peserta tidak hanya dijejali dengan materi pelajaran semata, namun juga memiliki nilai-nilai yang bisa membentuk karakter anak sebagai generasi Aceh yang lebih baik ke depannya. Semangat dalam mewujudkan pendidikan Aceh dengan satu kurikulum pernah disampaikan oleh Gubernur  Aceh, dr Zaini Abdullah saat menjadi pembina acara pada kegiatan Hari Pendidikan Daerah (HARDIKDA) mengatakan bahwa pemerintah provinsi Aceh komit untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Tanah Rencong dengan tetap memperhatikan nilai-nilai Islami (aceh.tribbunnews.com, 02/09/2016).

Sehingga dengan hanya adanya satu kurikulum Aceh, setiap pihak yang terlibat dalam dunia pendidikan di Aceh dari hulu ke hilir memiliki komitmen dan pemahaman yang sama dalam mewujudkan lulusan pendidikan Aceh ke depan yang lebih berkualitas, memiliki daya saing, dan sekaligus siap masuk ke dunia kerja berdasar karakter Islami yang telah diperoleh sebelumnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun