Mohon tunggu...
Hr. Hairil
Hr. Hairil Mohon Tunggu... Administrasi - Menulis itu kebutuhan, bukan hiburan.

Institut Tinta Manuru

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Menangkan Hati dan Pikiran

17 Desember 2017   08:54 Diperbarui: 17 Desember 2017   09:37 1204
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ketiga, ada tipe orang yang terlalu kaku dan ekslusif sehingga tidak mampu selesaikan masalah dalam diri. Faktor ketiga ini kita sabut sebagai orang yang suka pendam masalah. 

Untuk itu, buang jauh pikiran dan sifat ekslusif kita, belajarlah terbuka dan cari orang-orang yang kita percaya untuk samapikan masalah kita dan mintai bantuan darinya. 

Keempat, ada juga pada sebagian orang. Bukan perkara usia, sikap atau pikiran. Tetapi ketidakmampuan sama sekali sehingga dirinya tidak dapat menemukan cara seperti apapun untuk sudahi masalah yang dia hadapi. 

Kelima, faktor ini biasanya penundaan menyelesaikan masalah. Orang yang biasa menumpuk masalah dalam diri sehingga tidak lagi mampu menyelesaikan walaupun dirinya memiliki pikiran posistif dan hati yang masih sangat baik. 

Keenam, pengalaman adalah faktor lain yang sangat berpengaruh. Pada tahap ini, biasanya orang mengalami stres atau trauma sehingga masalah dalam diri tidak bisa di atasi. 

Ketujuh, faktor dalam diri yang membuat dirinya tidak lagi percaya kepada orang lain yang membantu. Orang seperti ini biasanya takut mengulangi hal yang sama. Sehingga dirinya lebih memilih melakukan/menyelesaikan masalah dalam diri dengan cara yang dia mampu. 

Beberpa faktor diatas hanyalah penyebab tidak mampunya kita, atau orang lain dalam menyelesaikan masalah yang ada dalam diri. Olehnya, untuk menghindari faktor diatas. Kita menggunakan pikiran positif dan hati kita dengan baik. 

Semua masalah yang ada sebenarnya memiliki solusi dan cara tersendiri. Hanya saja, terkadang orang tidak punya kemampuan untuk menemukan solusi. 

Hati dan pikiran kita adalah kunci dari semua masalah yang ada. Menenangian keduanya adalah hal penting untuk diri kita. Maksudnya, jangan jadi diri orang lain dalam menyelesaikan masalah dalam diri kita. 

Selain menjadi diri sendiri, kita perlu keterbukaan agar lebih ikhlas. Masalah tidak akan pernah selesai dengan hati yang tidak ikhlas dan terlalu tertutup. 

Untuk menenangkan hati dan pikiran kita agar menjadi orang yang terbuka dan ikhlas, kita dapat menggunakan beberapa langkah atau sebut juga sebagai metode sederhana, diantaranya :

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun