Tiga belas lima satu - Dunkin Donuts Hayam Wuruk seterusnya disingkat (DD). Merakit jalan cerita orang-orang kota. Tempat ini, ramai di didatangi para pengunjung kalangan pekerja. Entahlah, pukul 13.51 waktu jakarta, waktu kerja masih berlangsung tapi orang-orang sudah penuhi dan tongkrong ditempat sejuk ini.
Bisa jadi waktu siang adalah kesempatan melepas lelah dan break sementara untuk mencari kesejukan. Semua orang dalam tingkah yang sama. Satu persatu masuk keluar, memilih tempat duduk berpasangan, ada juga yang sendiri-sendiri. Memesan satu dua paket roti dan minuman penyegar. Suasana ini sama seperti suasana pada tongkrongan lainnya. Hanya saja kali ini berbeda. Dari life style dalam hal ini cara berpakaian pengunjung dapat terbaca kalau mereka adalah pekerja keras dan orang-orang penting.
Sehingga pada saat mereka selesai menikmati hidangan yang mereka pesan, asap rokok mulai menyeruak menyembur kelangit-langit balkon yang di beri pencahayaan sedikit buram. Lampu-lampu warna kuning menambah indahnya susana siang. Padahal cuaca hari ini sangat panas. Bisa dilihat dari keadaan jalanan kota di hayam wuruk.
Mobil-mobil masih setia pada keadaan macet, suasana macet tidak mengganggu sampai kedalam. Sebab yang ada di dalam adalah orang ceria dan penuh semangat. Beberapa struk tercecer didepan meja, gelas-gelas kosong dan sisa pesanan tidak luput dari keadaan paling kacau yang pernah saya lihat. Susana seperti ini, ditempat Umum adalah biasa, dengan penuh senyum. Mereka para pelayan memenuhi tugas pelayanan kepada pengunjung.
Di room bebas rokok, asap-asap rokok seakan menguasai langit-langit dan menghiasi kepala pelanggan. Acuh dengan keadaan demikian sebab kepentingan pelanggan (pengunjung) termasuk saya hanyalah kepuasan. Segalanya terpenuhi, kita sebagai pelanggan akan merasa senang. Nilai tawar dan strategi pemasaran dalam kontek pelayanan sangat menonjol.
Saya rasa suasan ini sama seperti keadaan umum lainnya, tetapi setiap orang pelanggan diberikan hak bebas menikmati susana sejuk didalam ruangan sambil otak atik gadget milik mereka. Disamping saya, ada satu kelompok orang pekeraja dari tampilan life style dapat terbaca. Serius dengan Game Mobile Lagends yang lagi ngetrend.
Mungkin anggapan mereka mengikuti zaman adalah sebuah keharusan. Tetapi saya merasa tidak berhak menghakimi aktivitas mereka. Artinya setiap orang punya kebebasan. Siang ini, melihat sekeliling tempat mereka tongkrongi dari sudut satu kesudut lainnya, mereka sama-sama membuka komunikasi dengan bebas. Sehingga keakraban terlihat.
Saya belum terlalu pahami soal design ruangan dari sisi pemasaran. Tetapi dapat menjadi hal baru, dari interior dan dinding kaca transparan sehingga pada saat duduk di sudut manapun dapat menikmati susana diluar ruangan. Ada juga disediakan Wi-Fi yang free untuk pelanggan, menarik minat pelanggan adalah hal penting dalam setiap aktivitas pemasaran.
Prinsipnya, pemasaran dan strategi menarik pelanggan dari DD adalah yang terbaik yang saya temukan. Sudah pernah mengunjungi banyak tempat yang dari designnya hampir sebagian besar sama. Tetapi ada bedanya dari sisi pemasaran adalah target pasarnya, di hayam wuruk mungkin berdekatan dengan Central aktivitas kota, sehingga pelanggan disini dengan bergantian keluar masuk menghabiskan sisa waktu kerja dan break di waktu siang ditempat ini.
Hal indah dan menarik lainnya adalah ditempat ini, sisi kiri kanan tempat saya duduk. Ada obrolan soal kerja, Â kerja dan kerja. Artinya bukan berarti terkooptasi dengan ihwal kerja semata, tetapi jiwa kerja dan semangat selalu mendorong orang-orang melakukan komunkasi dengan yang lain untuk tetap Survive dalam semua aktivitas. Tempat ini, DD adalah satu dari ribuan tempat tongkrong berkelas di kota jakarta yang menyediakan pelayanan terbaik, bisa dibilang sangat prima dalam pelayanan pelanggan.
Mau menikmati susana demikian, jangan abaikan hal positif yang diberikan dari DD kepada pelanggan. Semua akan terjawab, semua akan terpenuhi asalkan menikmatinya dengan sepenuh hati.
