Banyak yang menyalahartikan waktu berbuka puasa sebagai waktunya mengganti semua energi selama berpuasa dengan mengonsumsi makanan dan minuman secara berlebihan. Namun tentu saja hal ini tidak benar, karena dapat membuat lambung menjadi 'kaget' sehingga dapat menyebabkan radang lambung atau yang sering disebut maag.
Selain radang lambung, makan berlebihan saat buka puasa juga dapat menyebabkan beberapa hal-hal berikut ini:
- Penambahan berat badan
Sop buah, kolak pisang, gorengan, dan makanan buka puasa lainnya memiliki kalori yang cukup tinggi, dan jika dimakan berlebihan pastinya akan menambah berat badan Jagoan Dingin. - Rasa kantuk yang berlebihan
Proses pencernaan makanan membutuhkan oksigen yang cukup. Ketika makan berlebihan, pasokan oksigen terkuras untuk mengolah makanan. Saat kekurangan oksigen, tubuh akan menimbulkan reaksi berupa rasa kantuk. - Kulit kusam dan tidak bercahaya
Konsumsi makanan manis yang berlebihan dapat menghambat penyembuhan jerawat, sedangkan konsumsi produk susu yang berlebihan dapat meningkatkan produksi sebum dari kandungan lemaknya. Bisa dibayangkan jika Jagoan Dingin mengonsumsi banyak makanan manis saat berbuka puasa. Tidak mau kan wajahmu tidak cerah saat Lebaran nanti?
Selain dengan menanamkan pola pikir hidup sehat, Jagoan Dingin juga dapat membagi bahan makanan per porsi sebelum menyimpannya ke dalam freezer. Saat ingin digunakan, cukup ambil sesuai porsi yang dibutuhkan. Trik ini juga dapat membantu menjaga kesegaran bahan makanan lainnya yang belum ingin diolah.
Gunakan bungkus yang sesuai dengan bahan makanan yang disimpan untuk menjaga makanan tetap segar.
PT Sadhana Ekapraya Amitra mengucapkan selamat menunaikan ibadah puasa bagi seluruh Jagoan Dingin yang merayakan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H