Mohon tunggu...
Amar Sadewa
Amar Sadewa Mohon Tunggu... -

Lelaki Tak Pernah Inggkar janji....

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Aku Tidak Edan

5 Oktober 2011   14:06 Diperbarui: 26 Juni 2015   01:18 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Banyak orang menilaiku tidak waras, malah ada yang menganggap diriku edan. Padahal aku baik-baik saja, tidak merasakan sakit jiwa atau hal-hal yang membuatku gila. Memang terkadang aku merasa tertekan akan situasi tertentu, tetapi senyum tetap menghiasi bibirku. Apakah karena itu aku dianggap edan??? tersenyum walau pikiran dan hati sedang tidak meyatu. Hmmmm.....atau mungkin ketika mereka memergokiku sedang berbicara pada dinding kamar mengenai persoalan masa depan tentang "mau jadi apa aku ini...". Ketika dinding sudah mulai bosan dan kembali membisu, kualihkan padanganku ke sebatang rokok yang sedari tadi menancap disela-sela jariku, kemudian kucoba rayu dia untuk mendengarkanku bernyanyi. Hhuuuuuuuuh......apa karena itu juga aku dianggap edan, gila, tidak waras...??!!!!



Terserahlah mereka mau berkata apa, itu hak mereka untuk memberikan pendapat dan penilaian terhadapku. ketika mereka menganggapku edan, mungkin mereka tidak lebih waras seperti yang kalian bayangkan, yang kalian lihat secara kasat mata. Mereka yang waras pun kadang berpura-pura gila entah dengan maksud apa. Tetapi mereka terus menghukumku secara sosial dengan meberikan gelar edan pada diriku....aku marah..???? tidaaaaaak...tidak akan pernah marah. Kalau aku marah atau dendam hanya karena hal seperti itu, maka akan membuktikan kebenaran pernyataan mereka bahwa aku benar-benar edan. Aku tidak mau mendukung peryataan mereka.

Malam semakin larut, tetapi mata masih enggan terpejam. Terpaksa aku membuat segelas kopi hitam, sehitam pekat malam yang menaungi atap rumahku. Ketika kopi sudah siap untuk kunikmati, ku mengambil sebatang rokok, kunyalakan rokok dengan api, dan kembali kuajak dia untuk bernyanyi.......sambil ku teriakan dan kuyakinkan dalam hati bahwa AKU TIDAK EDAN.......!!!!!!!!!

5 Oktober 2011, 20:47 WIB

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun